Agustina, Nabilah Fauziah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN PENGGUNAAN LIMBAH K3 SEBAGAI ALTERNATIVE FUEL RAW MATERIAL DI PT SEMEN GRESIK PABRIK REMBANG Agustina, Nabilah Fauziah; Prayitno, Prayitno; Fadhli, Alfi
DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi Vol. 11 No. 2 (2025): June 2025
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/distilat.v11i2.6773

Abstract

Industri semen secara global sedang mencari dan menerapkan berbagai sumber energi baru yang mampu mengurangi dampak negatif pada lingkungan, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar batubara, menghemat biaya, dan mendukung keberlajutan dalam produksi. PT Semen Gresik Rembang telah menginisiasi penggunaan beberapa bahan bakar alternatif pada unit AFR (Alternative Fuel Raw Material), antara lain: penggunaan limbah biomassa pertanian, limbah kemasan, oli bekas, dan majun bekas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan limbah padat K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) sebagai bahan bakar alternatif pengganti Batubara. Limbah padat berupa K3 yang digunakan selama percobaan, antara lain safety helmet, chinstrap, dan sepatu safety. Percobaan dilakukan dengan memasukkan limbah K3 ke dalam kalsiner yang selanjutnya dilakukan analisis pengujian di laboratorium QA (quality assurance). Parameter yang digunakan selama penelitian, antara lain: penghematan biaya (saving cost), torci kiln, massa batubara, temperature kalsiner, Freelime, dan parameter hasil CEMs. Sedangkan parameter yang diujikan, antara lain: ash content, moisture, dan kadar kalori. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa dengan komposisi campuran limbah K3 terbaik adalah (80% helm, 10% chinstrap, dan 10% sepatu) yang menghasilkan kadar ash content (1,180%), kadar moisture (0,620%), dan kadar kalori (10075 kalori/gram). Selanjutnya limbah padat K3 sebesar 2,4% pada pemasukkan kalsiner dapat memberikan kontribusi dengan saving cost (Rp 803.615,07/jam), torci kiln (35,4%), massa batubara (28,4 ton/jam), temperature kalsiner (891 °C), dan Freelime (0%). Sedangkan gas buang yang dihasilkan jauh di bawah batas baku mutu pada Peraturan Lingkungan Hidup dan Kehutanan No 19, 2017 yaitu Dust 20,73 mg/m³, SO₂ 17,89 mg/Nm³, NOx 56,13 mg/Nm³, CO 301,51 mg/Nm³, O2 10,1%.