<![CDATA[One of the services businesses currently developing is pawnshop services. One of the business actors in the pawnshop business is PT. Pegadaian is a State-Owned Enterprise (BUMN) company. One of them is the North Jakarta branch of the Kelapa Gading pawnshop. Daily operational activities in this Pegadaian business unit are not optimal for servicing the customers. It realized plenty of customer queues piling up when making transactions. A solution is needed to overcome this problem. This research aims to design a queue-based service information system applying the First Come First Serve (FCFS) method. With this designed system, customers come first and will be served first. The results of the tests show that the system design is running well according to plan. It is hoped that the existence of a service application with a queue can improve service quality and operational performance.Bisnis jasa pelayanan yang berkembang pada saat ini salah satunya jasa pelayanan pegadaian. Salah satu pelaku usaha dalam bisnis pegadaian ini adalah PT. Pegadaian, merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Salah satunya kantor pegadaian cabang Kelapa Gading Jakarta Utara. Kegiatan operasional sehari-hari di unit usaha Pegadaian ini belum maksimal dalam pelayanannya kepada pelanggan. Hal ini terlihat dari banyaknya penumpukan antrian pelanggan pada saat melakukan transaksi. Melihat permasalahan yang terjadi, dibutuhkan sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan ini. Tujuan dari penelitian ini untuk merancang sistem informasi pelayanan dengan antrian berbasis metode First Come First Serve (FCFS). Sehingga dengan sistem yang dirancang ini, pelanggan datang pertama akan dilayani terlebih dahulu. Hasil dari pengujian yang telah dilakukan pada rancangan sistem berjalan dengan baik sesuai dengan rencana. Adanya aplikasi pelayanan dengan antrian ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja di dalam operasionalnya]]>
