<![CDATA[Latar Belakang: Persaingan ketat di dunia pendidikan mendorong perguruan tinggi, khususnya swasta, untuk terus berinovasi dalam strategi pemasaran digital. Universitas Indonesia Membangun (INABA) memanfaatkan media sosial, terutama Instagram dan WhatsApp, sebagai bagian dari strategi komunikasi pemasaran untuk menarik minat calon mahasiswa baru. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi pemasaran INABA. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi aktivitas promosi di media sosial. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Instagram efektif untuk membangun citra institusi dan menarik perhatian calon mahasiswa melalui konten visual interaktif, sedangkan WhatsApp memperkuat hubungan personal dengan komunikasi yang cepat dan intensif. Pemanfaatan media sosial mendukung penyebaran informasi yang lebih luas dan membangun keterlibatan audiens, sesuai dengan prinsip Integrated Marketing Communication (IMC). Temuan juga mengindikasikan bahwa media sosial tidak hanya menjadi alat promosi, tetapi juga membangun loyalitas dan keterhubungan emosional antara universitas dan calon mahasiswa. Strategi yang adaptif terhadap tren media baru ini memperkuat posisi INABA dalam menghadapi kompetisi perguruan tinggi yang semakin kompetitif. Oleh karena itu, keberlanjutan inovasi dan evaluasi strategi pemasaran digital sangat diperlukan untuk menjaga relevansi dan efektivitas komunikasi pemasaran di era modern.]]>
