Ceisya Amaro
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Value for Money dalam Mengukur Kinerja Keuangan pada Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan Aini Kurnia; Ceisya Amaro; Alinda Thalia
Jurnal Ilmiah Manajemen Ekonomi Dan Akuntansi (JIMEA) Vol. 2 No. 3 (2025): Mei
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jimea.v2i3.4392

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana konsep Value For Money (VFM) diterapkan dalam mengukur kinerja keuangan Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) dari tahun 2022-2023 dengan menggunakan tiga komponen utama kinerja keuangan publik (VFM), yaitu ekonomis, efisiensi, dan efektivitas. Penelitian deskriptif kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data sekunder melalui dokumentasi laporan keuangan realisasi anggaran belanja dan pendapatan BKPK, serta laporan kinerja BKPK tahun 2022-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio eknomis pada tahun 2022 kurang ekonomis dan pada tahun 2023 ekonomis, sehingga tingkat rata-rata rasio ekonomis tahun 2022-2023 adalah sebesar 85,72% yang menunjukan cukup ekonomis. Rasio efisiensi pada tahun 2022-2023 sangat efisien, sehingga tingkat rata-rata rasio efisiensi tahun 2022-2023 adalah sebesar 25,11% yang menunjukan sangat efisien. Rasio efektivitas pada tahun 2022-2023 sangat efektif, sehingga tingkat rata-rata rasio efektifitas tahun 2022-2023 adalah sebesar 2.340,7% yang menunjukan sangat efektif. Hasil ini menunjukkan bahwa transparansi, akuntabilitas, dan tata kelola keuangan yang lebih baik di sektor publik, khususnya di bidang kesehatan, sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Meskipun terjadi kendala serapan anggaran akibat transisi kelembagaan, BKPK berhasil mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan pencapaian pendapatan, dengan ruang perbaikan dalam perencanaan dan konsistensi pelaksanaan ke depan. Hal ini menunjukkan bahwa prinsip Value for Money dalam pengelolaan anggaran di BKPK telah tercapai dengan cukup optimal untuk mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan secara lebih akuntabel dan berkelanjutan.
ANALISIS EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE EOQ DAN JIT DALAM MENGENDALIKAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA UMKM RUMAH MAKAN PADANG UJUANG PULAU Aini Kurnia; Ceisya Amaro; Aggnes Anggelea Patricia; Nur Hasanah; Destin Aulia Khaira; Nina Anggreani
Jurnal Akuntansi dan Bisnis Vol. 5 No. 1 (2025): Mei 2025 : Jurnal Akuntansi dan Bisnis
Publisher : LPPM Universitas Sains Dan Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/jiab.v5i1.984

Abstract

UMKM kuliner, terutama Rumah Makan Padang Ujuang Pulau, sangat bergantung pada ketersediaan bahan baku segar dalam jumlah dan waktu yang tepat, yang dapat meminimalkan biaya untuk operasional dan meningkatkan efisiensi pada produksi. Studi ini bertujuan untuk membandingkan dan menganalisis seberapa efektif metode EOQ dan JIT dalam mengendalikan stok bahan baku di Rumah Makan Padang Ujuang Pulau. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Cara untuk mengumpulkan data penelitian ini dilakukan dengan melakukan observasi, dokumentasi, dan wawancara. Data dianalisis menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) dan Just In Time (JIT). Data diolah dengan menggunakan Microsoft Excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode EOQ dapat menekan biaya persediaan menjadi Rp 51.055 dengan frekuensi pemesanan rata-rata 3,1 kali per tahun, sedangkan metode JIT dapat menekan biaya persediaan menjadi Rp 1.160.301 dengan frekuensi pembelian 1,2 kali per tahun. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa EOQ menjadi metode paling efektif untuk mengendalikan persediaan bahan baku pada UMKM ini, meskipun JIT dapat dipertimbangkan untuk kebutuhan efisiensi frekuensi pemesanan. Ini berbeda dengan kebijakan persediaan UMKM saat ini, yang memiliki biaya persediaan tertinggi.