Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pedagogy in Artificial Intelligence: Optimizing Chatbots in the Learning of Indonesian Language and Literature Kusuma Wardani, Diah Octavia; Gani Patindra
Expert Net: Exploration Journal of Technological Education Trends Vol. 2 No. 1 (2025): Edisi Juni
Publisher : Yayasan Insan Mulia Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59923/expertnet.v2i1.222

Abstract

The influence of technology has impacted many aspects, including education, thus this acculturation needs to be carefully considered by educators in its implementation to ensure it aligns with the true direction of education. The purpose of this study is to review the optimal teaching art of the pedagogical nature of Indonesian language and literature learning by utilizing Artificial Intelligence-based chatbots. This research uses a systematic literature review model from accredited articles within the last five (5) years on the raised issue. The results of this study indicate that the AI and chatbots' ability to understand relatively natural language can be utilized as one of the instruments in Indonesian language and literature learning. A teacher must be able to embrace dimensions by being directly involved in content learning, cognitive engagement, encouraging proper and effective interaction and dialogue with chatbots, as well as providing feedback and support. Additionally, by considering both the positive and negative impacts of utilizing AI, teachers are also required to become professionals with skills in teacher training when using AI in learning. This signifies that the existence of teachers still holds educational value, even though with AI, it only serves as a supplementary teacher whose existence cannot replace the position of the original wise educator.  
Media Sosial sebagai Sarana Pengembangan Literasi Tulis: Studi Kasus Keterampilan Menulis pada Suku Anak dalam di Kabupaten Tebo Rizki Niko Wahyuni; Gani Patindra; Mukhlash Abrar; Rustam, Rustam; Priyanto, Priyanto
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i1.4914

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi pemanfaatan media sosial, khususnya Facebook, sebagai sarana pengembangan literasi tulis pada Suku Anak Dalam (SAD) di Kabupaten Tebo. Fokus utama penelitian adalah meningkatkan motivasi menulis, memahami transformasi gaya bahasa, dan mengatasi tantangan literasi digital yang dihadapi komunitas ini. Metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus digunakan untuk menganalisis data yang diperoleh dari wawancara, observasi, dan dokumentasi interaksi daring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fitur interaktif Facebook, seperti unggahan status dan diskusi grup, mampu meningkatkan motivasi menulis melalui apresiasi berupa likes dan komentar. Lingkungan komunitas daring yang inklusif juga membantu anggota membangun kepercayaan diri dan rasa kebersamaan. Dalam konteks transformasi gaya bahasa, penggunaan media sosial memunculkan bentuk komunikasi yang lebih santai dan campuran, mengintegrasikan bahasa lokal dengan elemen modern seperti emoji. Namun, tantangan utama berupa keterbatasan akses internet dan perangkat digital, serta kesulitan menjaga autentisitas budaya lokal dalam komunikasi daring, menjadi hambatan signifikan.Penelitian ini merekomendasikan strategi berbasis kearifan lokal, seperti memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan cerita rakyat dan tradisi budaya, dengan menggunakan konten visual yang menarik untuk meningkatkan keterlibatan komunitas. Dengan dukungan pelatihan literasi digital dan pendekatan berbasis budaya, media sosial dapat menjadi alat yang efektif dalam pengembangan literasi tulis sekaligus pelestarian identitas budaya SAD.