Daya terima makanan adalah kesanggupan seseorang untuk menghabiskan makanan yang disajikan sesuai dengan kebutuhannya. Daya terima makanan secara umum dapat dilihat dari jumlah makanan yang dikonsumsi dan daya terima makanan juga dapat dinilai dari jawaban terhadap pertanyaan yang berhubungan dengan makanan yang dikonsumsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan cita rasa makanan dan daya terima makanan di Rumah Sakit Umum Shanti Graha. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan Cross Secttional yang dilakukan pada Bulan Maret April 2023. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 47 orang. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer yang meliputi identitas sampel, penilaian sampel terhadap cita rasa makanan, berat makanan yang disajikan, dan berat sisa makanan sampel. Data sekunder yang dalam penelitian ini meliputi gambaran Rumah Sakit Umum Shanti Graha. Pengolahan data dilakukan secara univariat dan bivariat, serta uji statistik yang digunakan adalah uji statustik korelasi Spearman. Hasil penelitian ini menunjukkan sebanyak 31 sampel (66,0%) menilai cita rasa makanan sesuai dan sebanyak 29 sampel (61,7%) dengan daya terima banyak. Hasil uji statistik Spearman menunjukan ada hubungan yang bermakna antara cita rasa makanan dan daya terima makanan (p = 0,02). Dapat disampaikan saran kepada pihak Rumah Sakit Umum Shanti Graha untuk lebih memperhatikan cita rasa makanan, khususnya pada indikator rasa makanan meliputi aroma, bumbu, tekstur, dan tingkat kematangan terutama pada jenis hidangan makanan pokok, serta suhu makanan dan kebersihan alat makanan dengan melakukan berbagai modifikasi pada menu makanan di rumah sakit.