Salah satu perkembangan fisik pada remaja putri adalah perubahan payudara sehingga perlunya menjaga payudara agar terhindar dari resiko tumor payudara. Untuk menghindari komplikasi tersebut maka perlunya menjaga payudara dengan melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI). Pemeriksaan payudara sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah sikap. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap sikap remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri di SMA Babul Maghfirah Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar. Jenis penelitian ini yaitu pre experimental design dengan pendekatan one group pretest posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi sebanyak 129 orang. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling sehingga jumlah sampel sebanyak 39 orang. Instrumen pengumpulan data adalah menggunakan lembar kuesioner. Penelitian ini dilakukan di SMA Babul Maghfirah Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar pada tanggal 10 Juni tahun 2022. Analisa data menggunakan analisia univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan terhadap sikap remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri didapatkan p value 0,000. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu ada pengaruh sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan terhadap sikap remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri di SMA Babul Maghfirah Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar.  Diharapkan kepada remaja putri untuk lebih meningkatkan informasi tentang pemeriksaan payudara sendiri, sehingga dapat meningkatkan sikap tentang pemeriksaan payudara sendiri.Kata Kunci  : Pemeriksaan Payudara, Sikap, RemajaBreast change is part of physical development. One of the ways to prevent breast cancer is through Breast Self-Examination (BSE). Knowledge and attitude are often associated with the willingness to perform BSE. This study attempted to examine the effect of health education on the attitudes of breast self-examination among female students at Babul Maghfirah Senior High School in Kuta Baro Subdistrict, Aceh Besar Regency. This study used a pre-experimental design with a one-group pretest-posttest design approach. The population in this study was all 129 students. The sampling technique used was purposive sampling to select 39 students. A questionnaire sheet was used as the research instrument for the data collection. This research was conducted at Babul Maghfirah Senior High School in Kuta Baro Subdistrict, Aceh Besar Regency, on June 10, 2022. The data were analyzed using univariate and bivariate analyses. The results showed that health education had an impact on the attitude of female students about breast self-examination, with a p-value of 0.000. Based on these findings, it can be concluded that health education was effective in improving the level of attitudes about breast self-examination among female students at Babul Maghfirah Senior High School. Female students are urged to find more information about breast self-examination so that they can have a positive attitudes about breast self-examination.Keywords :     Breast Examination, Attitude,Teens