AbstrakNilai perusahaan merupakan cerminan akurat dari harga sahamnya dan evaluasi kinerja perusahaan. Salah satu carauntuk menentukan nilai perusahaan adalah dengan melihat rasio harga terhadap nilai bukunya, yang disingkat PBV.Dengan ukuran perusahaan dan leverage sebagai variabel kontrol, penelitian ini berupaya untuk memastikan dampaklikuiditas dan ukuran dewan direksi terhadap nilai bisnis di perusahaan sektor batubara yang terdaftar di Bursa EfekIndonesia dari tahun 2019 hingga 2022. Rasio lancar dan jumlah total dewan direksi adalah proksi yang digunakandalam variabel independen yang mengukur likuiditas dan dewan direksi. Hipotesis penelitian diuji dalam penelitianini menggunakan eviews 12, metode kuantitatif yang mengandalkan data sekunder. Untuk penelitian ini, empatpuluh bisnis di sektor batubara menjadi populasi. Dari tahun 2019 hingga 2022, 32 perusahaan dari industri batubaradipilih menggunakan teknik purposive sampling. Regresi data panel dan statistik deskriptif adalah alat yangdigunakan untuk memeriksa data penelitian. Penelitian terhadap perusahaan sektor batubara yang terdaftar di BursaEfek Indonesia menunjukkan bahwa likuiditas dan jumlah dewan direksi memengaruhi nilai perusahaan secarabersamaan, dengan ukuran perusahaan dan leverage sebagai faktor kontrol. Sampai batas tertentu, baik variabellikuiditas maupun jumlah dewan direksi tidak memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan. Kontribusi utamapenelitian ini adalah untuk menjelaskan elemen-elemen yang memengaruhi nilai perusahaan, dengan fokus padaperusahaan di sektor batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Saran untuk penelitian selanjutnya adalahtentang cara memperluas variasi dan ukuran objek penelitian, serta cara menyusun variabel penelitian baru.Kata Kunci-nilai perusahaan, likuiditas, jumlah dewan direksi, ukuran perusahaan, leverage