B, M Jafar
Jurnal Ilmiah Administrasita

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERBASIS STANDAR PROSES DI SMP NEGERI 1 PINRANG B, M Jafar
Jurnal Ilmiah Administrasita Vol 6 No 2 (2015): Edisi Desember 2015
Publisher : Jurnal Ilmiah Administrasita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6.859 KB)

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan; persyaratan pelaksanaan proses pembela-jaran, pelaksanaan proses pembelajaran, dan penilaian proses pembelajaran berbasis standar proses di SMP Negeri 1 Pinrang. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan sumber data lima guru mata pelajaran yang diujinasionalkan plus IPS yaitu: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA dan IPS di SMP Negeri 1 Pinrang, yang ditetapkan secara purposive sampling. Data diperoleh dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan model interaktif yaitu pengumpulan data, paparan data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pelaksanaan pembelajaran berbasis standar proses pada dimensi persyaratan proses pembelajaran di SMP Negeri 1 Pinrang belum memenuhi standar proses terutama pada indikator jumlah siswa dalam satu rombongan belajar, rasio buku dengan siswa. Untuk beban kerja guru sudah memenuhi beban kerja 24 jam sesuai dengan standar proses. Pelaksanaan proses pembelajaran berbasis standar proses di SMP Negeri 1 Pinrang sudah memenuhi semua kriteria pelaksanaan pembelajaran, penilaian proses pembelajaran berbasis standar proses di SMP Negeri 1 Pinrang belum memenuhi standar proses terutama pada indikator mekanisme dan prosedur penilaian, penilaian oleh pendidik dan penilaian oleh satuan pendidikan.
MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU MELALUI PERAN SUPERVISI PENDIDIKAN B, M Jafar
Jurnal Ilmiah Administrasita Vol 5 No 2 (2014): Desember 2014
Publisher : Jurnal Ilmiah Administrasita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6.859 KB)

Abstract

Pentingnya sumber daya manusia (SDM) termasuk peserta didik tidak terlepas dari peran keprofesionalan guru. Untuk itu, peran guru dalam mendidik dan mengajarkan peserta didik harus terus-menerus meningkatkan keterampilan supervise kependidikannya. Supervisi tidak bisa disamakan dengan inspeksi. Inspeksi lebih menekankan kepada kekuasaan dan bersifat otoriter, sedangkan supervisi lebih menekankan kepada persahabatan yang dilandasi oleh pemberian pelayanan dan kerjasama yang lebih baik di antara guru-guru maupun peserta didik.
KAJIAN ANALITIK KEBUDAYAAN, PENDIDIKAN, DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA INDONESIA B, M Jafar
Jurnal Ilmiah Administrasita Vol 4 No 1 (2014): Edisi Juni 2014
Publisher : Jurnal Ilmiah Administrasita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6.859 KB)

Abstract

Kebudayaan merupakan nilai-nilai yang menjadi filter terhadap pemikiran dan gagasan baru yang tidak sejalan dengan norma-norma yang melekat bagi masyarakat, bangsa dan negara. Terutama yang menjadi hambatan bagi pemberdayaan, pemikiran, perasaan dan sikap masyarakat. Kegiatan pendidikan mencakup produksi dan distribusi pengetahuan yang terjadi, baik dalam struktur kelembagaan maupun pada proses sosial pada umumnya. Ilmu pendidikan terdiri dari dua ranah (domain), yaitu ilmu pendidikan teoritis dan ilmu pendidikan praktis. Obyek studi ilmu pendidikan adalah berbagai aspek interaksi psikologi, sosial, budaya antara peserta didik dan pendidik. Pembudayaan sumber daya manusia secara individual, kelompok, organisasi dan masyarakat, mendasari terbinanya budaya organisasi atau budaya perusahaan (corporate culture). Ilmu kebudayaan (Culturology) merupakan cabang ilmu pengetahuan kemasyarakatan (sosial sciences), yang mempelajari hal ihwal kebudayaan sebagai gejala mandiri.