Filsafat ilmu memiliki peran yang signifikan dalam membentuk landasan teoretis dan metodologis bagi penelitian ilmiah serta memberikan peran yang berharga dalam memahami dan membimbing kehidupan sosial. Tulisan ini bertujuan untuk menggambarkan peran filsafat ilmu dalam dua aspek utama, yaitu penelitian ilmiah dan kehidupan sosial. Dalam konteks penelitian ilmiah, filsafat ilmu memberikan landasan konseptual yang mendalam bagi pengembangan teori dan metodologi penelitian. Filsafat ilmu membantu peneliti untuk merumuskan pertanyaan-pertanyaan mendasar, merinci kerangka epistemologis, dan memahami asumsi-asumsi yang mendasari penelitian. Dengan demikian, filsafat ilmu berfungsi sebagai panduan untuk menjaga integritas metodologis, meminimalkan bias, dan memastikan interpretasi yang tepat terhadap hasil penelitian. Selain itu, peran filsafat ilmu juga terlihat dalam kehidupan sosial. Filsafat ilmu membantu masyarakat dalam memahami dasar-dasar pemikiran ilmiah, mendiskusikan etika penelitian, dan mengevaluasi implikasi sosial dari kemajuan ilmiah. Dengan memberikan wawasan tentang sifat pengetahuan dan metodologi ilmiah, filsafat ilmu memainkan peran penting dalam membentuk pandangan masyarakat terhadap sains dan teknologi. Dengan demikian, tulisan ini menggarisbawahi bahwa filsafat ilmu bukan hanya merupakan disiplin akademis yang terpencil, tetapi juga memiliki dampak langsung dalam penelitian ilmiah dan kehidupan sosial. Melalui pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep filosofis seperti epistemologi, ontologi, dan etika, kita dapat memperkaya diskusi ilmiah dan mencapai kemajuan yang berkelanjutan dalam masyarakat yang semakin kompleks dan terhubung.