Royyanah, Atika Nur
Departemen Statistika Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemodelan Zero-Inflated Poisson Inverse Gaussian Regression dan Zero-Inflated Generalized Poisson Regression terhadap Jumlah Kejadian Campak di Kabupaten Pamekasan dan Sumenep Royyanah, Atika Nur; Purhadi, Purhadi
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 13, No 4 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373520.v13i4.152368

Abstract

Penyakit campak merupakan satu dari penyakit infeksi yang menjadi penyebab kematian bayi di seluruh dunia dan meningkat setiap tahun. Campak diakibatkan oleh virus dan komplikasi penyakit campak antara lain radang selaput otak (meningitis), radang paru–paru, infeksi telinga. Pada ta-hun 2022 di Indonesia terjadi 3.341 kasus campak, sedangkan di Jawa Timur terjadi 443 kasus campak. Umunya campak bisa dicegah dan diatasi dengan pemberian imunisasi dasar lengkap (IDL) yang biasanya diberikan pada anak namun juga bisa diberikan pada orang dewasa. Pada penelitian ini akan dila-kukan pemodelan faktor-faktor yang diduga mempengaruhi jumlah kejadian penyakit campak di Kabupaten Pamekasan dan Sumenep Tahun 2022 menggunakan Zero-Inflated Gene-ralized Poisson Regression (ZIGPR) dan Zero-Inflated Poisson Invers Gaussian Regression (ZIPIGR). Faktor-faktor yang diduga mempengaruhi penyakit campak baik pada model tipe satu dan dua adalah rasio jumlah tenaga kesehatan, kepadatan penduduk, rasio jumlah anak usia <12 bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap, rasio pemberian vitamin A pada anak usia <12 bulan, dan rasio jumlah tenaga medis. Berdasarkan kedua metode, didapatkan model terbaik untuk tipe satu adalah ZIGPR dengan exposure sedangkan model terbaik tipe dua adalah ZIPIGR dengan exposure. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi peme-rintah agar dapat menurunkan jumlah penderita penyakit cam-pak di Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Sumenep.