Terdapat beberapa hal yang dapat meningkatkan perilaku Organizational Citizenship Behavior pada karyawan yaitu dengan pengaruh Leadership Transformational pemimpin yang dapat memberikan contoh positif kepada karyawan serta dengan menggunakan konsep Keadilan Prosedural untuk melihat sikap perusahaan dalam menerapkan sistem kinerja dalam perusahaan. Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana pengaruh dari Leadership Transformational dan Keadilan Prosedural terhadap Organizational Citizenship Behavior pada Karyawan Rumah Sakit Umum Delia Kabupaten Langkat yang akan di analisis secara parsial dan simultan terhadap Organizational Citizenship Behavior. Bentuk penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan Karyawan Rumah Sakit Umum Delia Kabupaten Langkat, dengan sampel berjumlah 62 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan rumus sloven. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner secara langsung dan data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, uji parsial, uji simultan, dan uji koefisien determinasi serta diolah melalui SPSS 27. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa variabel bebas Leadership Transformational (X1) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior (Y) diperoleh nilai thitung sebesar 5.464 > ttabel = 2,001 dengan signifikansi 0,000 < 0,05. Keadilan Prosedural (X2) juga berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior (Y) dengan nilai thitung sebesar 6.223 > ttabel = 2,001 dengan signifikansi 0,000 < 0,05. Pada pengujian simultan variabel Leadership Transformational dan Keadilan Prosedural berpengaruh secara simultan dengan tingkat pengaruh sebesar 67.8% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.