<![CDATA[Perkembangan industri kuliner tetap menjadi topik menarik untuk diteliti. Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif, pelaku usaha perlu memahami persaingan dan mengembangkan strategi pemasaran yang tepat untuk mempertahankan brand mereka. Dalam mencapai tujuan branding, analisis strategi bauran pemasaran harus dipertimbangkan, dengan memperhatikan juga perkembangan era digital yang mempengaruhi berbagai aspek pemasaran. Penelitian ini akan menggali cara untuk mengatasi hambatan yang dihadapi oleh Wedang Coffee Sidikalang dalam mengimplementasikan strategi pemasaran mereka. Dengan pendekatan yang komprehensif dan terintegrasi, diharapkan Wedang Coffee Sidikalang dapat mencapai tujuan branding mereka dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal di Kabupaten Dairi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah data primer sekunder. Terdapat beberapa tahapan pengumpulan data yaitu melalui rangkaian observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini adalah snowball sampling yang pada awalnya jumlahnya sedikit, lama-lama menjadi besar. Analisis data adalah model Miles dan Huberman yang tahapannya adalah sebagai pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah Wedang Coffee Sidikalang telah berhasil membangun pendekatan pemasaran yang efektif. Wedang Coffee menciptakan pengalaman positif bagi pelanggan, memperluas pangsa pasar sebagai pemain dalam industri kopi lokal. Pemanfaatan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran online oleh Wedang Coffee telah efektif dalam membangun brand awareness dan recognition, namun masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk mengukuhkan posisi merek di benak konsumen.]]>
