Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Konsep Cultural Symbol pada Perancangan Lapangan Pacuan Kuda Sengeda di Kabupaten Bener Meriah Prawita, Tiwidian; Sawab, Husnus; Huda, Khairul
Jurnal RAUT VOLUME13, No 1(2024): EDISI JANUARI-JUNI 2024
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/raut.v13i1.40275

Abstract

Tradisi yang ada dalam masyakat merupakan suatu hal penting yang harus dipertahankan dan lestarikan. Pacuan kuda merupakan salah satu tradisi yang ada di Dataran Tinggi Gayo khususnya kabupaten Bener Meriah, pacuan kuda juga menjadi salah satu objek wisata di daerah ini. Tradisi pacuan kuda ini diadakan secara rutin setiap tahun nya pada setiap bulan Desember bertepatan dengan memperingati hari ulang tahun Kabupaten Bener Meriah. Banyak wisatawan lokal maupun dari luar daerah berdatangan untuk menyaksikan pertandingan ini. Akan tetapi dalam pertandingan pacuan kuda tersebut masih banyak hal-hal yang harus diperhatikan salah satu nya fasilitas infrastruktur yang belum memadai, seperti track lapangan pacuan kuda yang belum sesuai standar, perencanaan lahan parkir yangkurang baik, tribun penonton yang kecil, keamanan dan kenyamanan petonton yang masih kurang optimal, serta perlunya perbaikan dan lingkungan area berkuda yang harus terintegrasi baik secara fungsional maupun spasial, agar infrastruktur baik untuk jangka menengah maupun jangka Panjang. Untuk keperluan perancangan arena pacuan kuda Sengeda di Kabupaten Bener Meriah dibutuhkan tema yang mampu menampilkan kebudayaan dari daerah ini melalui arsitektur. Tema yang diambil adalah Cultural Symbol dengan harapan desain ini dapat menjadi sebuah landmark daerah ini dengan merepresentasikan budaya daerah melalui simbol-simbol budaya yang ada di Aceh khususnya budaya daerah Bener Meriah.
Catoe Rimueng: Upaya Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak dan Remaja melalui Seni Bertutur di Panti Asuhan Media Kasih Rizki, Aulia Maulana; Zulfikri; Prawita, Tiwidian; Naufal, Muhammad Alif
Devotion : Jurnal Pengabdian Psikologi Vol. 2 No. 01 (2023): Mei
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35814/devotion.v2i01.4048

Abstract

Self confidence is considered very important for the development of adolescents and children’s as it is one of the standard criteria for achiving individual social and emotional development. Adolescents and children’s who possess self-confidence will have a positive self-image and self-concept. On the other hand, adolescents and children with low self confidence will show doubtful behavior when completing tasks, do not dare to speak in a group activities without support, tend to withdraw and avoid participating in discussion, isolate themselves from their environment, and tend to be aggressive. Through catoe rimueng training and the art of speech activities, children’s in orphanage can enhance their self confidence. The objective of this community service is to boost the self confidence of the children at Media Kasih Orphanage in Banda Aceh City. The observation instrument used before and after the implementation of this community service is The Lautser Self Confidence Scale (2012). Based on the observation, there is an increase in children’s self confidence before and after the implementation. Thus, there is potential for program sustainability with defined product prototypes.