Viyanti, Ilhani Ratna
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Meningkatkan Spiritualitas Terhadap Kesehatan Mental Peserta Didik. Viyanti, Ilhani Ratna
DIDAKTIKOS: Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 8, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : STIPAK Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32490/didaktik.v8i1.242

Abstract

Peran guru pendidikan agama Kristen dalam meningkatkan spiritual terhadap kesehatan mental peserta didik di Sekolah Dasar Negeri Rangkah Kidul Sidoarjo, menunjukkan bahwa guru PAK sangat berpengaruh dalam meningkatkan spiritualitas dan mental peserta didik. Di mana menanamkan nilai-nilai agama kepada siswa lewat proses pembelajaran, yang memberikan teladan dalam kehidupan sehari-hari bahkan menunjukkan bawa dirinya sebagai pemimpin yang penuh hikmat. Guru sebagai pembimbing spiritualitas berperan penting dalam membimbing dan menanamkan nilai kristiani berdasarkan kebenaran Alkitab, sehinga membantu peserta didik dalam memberi dukungan dan mendorong kemajuan dari segi psikologis. Peserta didik mengalami kemajuan pada semua aspek baik secara fisik, intelektual, dan emosional sehingga mampu menunjukkan interaksi dengan sesama teman, mengatasi masalah seperti stress, mood yang kurang baik, kelelahan, kecemasan, depresi, kehilangan arti hidup dengan menanamkan nilai-nilai Kristiani dan pentingnya hubungan dengan Tuhan. Tidak hanya membangun nilai intlektual tetapi peningkatan spiritualitas terhadap kesehatan mental peserta didik yang semakin berkembang dalam proses belajar, sehingga mengatasi gangguan pikiran, perasaaan, mood yang kurang baik karena kesehatan mental sehingga adanya kemampuan untuk berinteraksi. Mental yang baik dapat merasakan kondisi tentang, aman, tentram karena penyesuaian diri terhadap orang lain dan berharap kepada Tuhan sehingga spiritual meningkat dengan baik. Mental peserta didik akan semakin sehat karena terhindari dari gejala-gejala buruk dan dapat mengatasi masalah mulai dari stress, mood yang kurang baik, emosi yang tidak stabil, sehingga kesehatan mental yang kuat dapat menghadapi rintangan dan masalah sehingga mendorong iman percaya pada Tuhan.Kata Kunci: Peran Guru PAK, Spiritualitas, Kesehatan Mental.
Peran Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Meningkatkan Spiritualitas Terhadap Kesehatan Mental Peserta Didik. Viyanti, Ilhani Ratna
DIDAKTIKOS: Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol. 8 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : STIPAK Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32490/didaktik.v8i1.242

Abstract

Peran guru pendidikan agama Kristen dalam meningkatkan spiritual terhadap kesehatan mental peserta didik di Sekolah Dasar Negeri Rangkah Kidul Sidoarjo, menunjukkan bahwa guru PAK sangat berpengaruh dalam meningkatkan spiritualitas dan mental peserta didik. Di mana menanamkan nilai-nilai agama kepada siswa lewat proses pembelajaran, yang memberikan teladan dalam kehidupan sehari-hari bahkan menunjukkan bawa dirinya sebagai pemimpin yang penuh hikmat. Guru sebagai pembimbing spiritualitas berperan penting dalam membimbing dan menanamkan nilai kristiani berdasarkan kebenaran Alkitab, sehinga membantu peserta didik dalam memberi dukungan dan mendorong kemajuan dari segi psikologis. Peserta didik mengalami kemajuan pada semua aspek baik secara fisik, intelektual, dan emosional sehingga mampu menunjukkan interaksi dengan sesama teman, mengatasi masalah seperti stress, mood yang kurang baik, kelelahan, kecemasan, depresi, kehilangan arti hidup dengan menanamkan nilai-nilai Kristiani dan pentingnya hubungan dengan Tuhan. Tidak hanya membangun nilai intlektual tetapi peningkatan spiritualitas terhadap kesehatan mental peserta didik yang semakin berkembang dalam proses belajar, sehingga mengatasi gangguan pikiran, perasaaan, mood yang kurang baik karena kesehatan mental sehingga adanya kemampuan untuk berinteraksi. Mental yang baik dapat merasakan kondisi tentang, aman, tentram karena penyesuaian diri terhadap orang lain dan berharap kepada Tuhan sehingga spiritual meningkat dengan baik. Mental peserta didik akan semakin sehat karena terhindari dari gejala-gejala buruk dan dapat mengatasi masalah mulai dari stress, mood yang kurang baik, emosi yang tidak stabil, sehingga kesehatan mental yang kuat dapat menghadapi rintangan dan masalah sehingga mendorong iman percaya pada Tuhan.