Pelayanan kesehatan Puskesmas Lambale yang mencakup 15 desa masih menerapkan sistem antrian manual, sehingga menyebabkan waktu tunggu pasien yang lama dan menghambat efisiensi pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan menerapkan aplikasi pemanggil nomor antrian berbasis website guna meningkatkan efisiensi loket pelayanan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mencakup analisis kebutuhan pengguna melalui observasi langsung dan wawancara dengan petugas loket serta pasien. Proses perancangan sistem dilakukan menggunakan diagram flowchart, use case dan pengembangan sistem berbasis model waterfall. Aplikasi ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan framework Laravel, sementara MySQL digunakan sebagai basis data. Aplikasi ini memiliki dua jenis akses utama: pengguna (pasien) dan admin. Pengguna dapat mendaftar, mengambil nomor antrian serta memantau status antrian secara real-time melalui website. Sementara itu, admin memiliki akses untuk mengelola data pasien, memantau antrian dan mengatur jadwal dokter. Pengujian dilakukan menggunakan metode black-box yang fokus pada fungsionalitas sistem. Hasil pengujian menunjukkan bahwa semua fitur aplikasi berfungsi sesuai dengan spesifikasi yang telah dirancang. Aplikasi ini mampu mengurangi waktu tunggu pasien secara signifikan dan meningkatkan efisiensi pelayanan loket, sehingga memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pasien serta memudahkan pengelolaan antrian oleh petugas. Dengan demikian, aplikasi pemanggil nomor antrian berbasis website ini berhasil diimplementasikan dengan baik dan memberikan solusi efektif dalam mengelola antrian di Puskesmas Lambale.