Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Women's Participation in the Tubectomy Family Planning Program in Batuda Pantai District, Gorontalo Regency Umriany T. Laudengi; Thalib , Tety; Kadir, Jusrin
Indonesian Journal of Advanced Research Vol. 2 No. 9 (2023): September 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ijar.v2i9.5875

Abstract

This research aims to determine women's participation in the Tubectomy Family Planning Program in Batudaa Pantai District, Gorontalo Regency. With research sub-focus, namely family support, knowledge and attitudes. This research uses a qualitative descriptive research type. The data collection techniques used are: Observation techniques, interviews and secondary data recording. In accordance with the type of research used, the data analysis technique used is qualitative analysis technique. The research results show that from the aspect of family support it is still lacking, from the aspect of knowledge and attitude it does not support the Tubectomy family planning program. Overall, research regarding women's participation in the Tubectomy Family Planning Program which is seen from the aspects of family support, knowledge and attitudes does not support the Tubectomy Family Planning program. The things suggested in this research are the need for local governments, especially the BKKBN, to pay attention to aspects that become obstacles in implementing the Tubectomy Family Planning program, such as aspects of family support, knowledge and attitudes. Because it does not rule out the possibility that these aspects will support the Tubectomy Family Planning Program in the future.
Mekanisme Pendataan Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Biawu Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo Pakaya, Putri Agustin; Thalib , Tety; Katili , Andi Yusuf
Al-Zayn: Jurnal Ilmu Sosial, Hukum & Politik Vol 3 No 3 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/alz.v3i3.1747

Abstract

Kemiskinan merupakan permasalahan multidimensional yang terus menjadi tantangan besar dalam pembangunan sosial di Indonesia, sehingga mendorong pemerintah untuk meluncurkan berbagai program bantuan, salah satunya Program Keluarga Harapan (PKH). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mekanisme pendataan PKH di Kelurahan Biawu Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo, dengan fokus pada proses pengumpulan data, verifikasi, dan pembaruan data penerima manfaat. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi, serta dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mekanisme pendataan PKH di wilayah tersebut belum berjalan optimal, ditandai dengan lemahnya pelibatan masyarakat dalam pelaporan perubahan data, rendahnya integrasi sistem informasi, serta kurangnya efektivitas koordinasi antara pendamping dan pemangku kebijakan lokal. Temuan ini mengindikasikan perlunya perbaikan sistemik melalui peningkatan kapasitas SDM, pembaruan sistem berbasis digital, dan evaluasi rutin untuk memastikan penyaluran bantuan sosial yang lebih akurat, adil, dan berkelanjutan.
Pelaksanaan Program Rehabilitasi Sosial Untuk Lanjut Usia Terlantar Oleh Dinas Sosial Kota Gorontalo Adam, Nurain; Rachman , Ellys; Thalib , Tety
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.2937

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk lanjut usia di Indonesia, termasuk di Kota Gorontalo, menimbulkan tantangan signifikan dalam penyediaan layanan sosial, terutama bagi lansia terlantar yang tidak memiliki dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan program rehabilitasi sosial yang dijalankan oleh Dinas Sosial Kota Gorontalo melalui tiga aspek utama: pendampingan keluarga, koordinasi antarlembaga, dan dukungan anggaran. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan telaah pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pendampingan keluarga masih rendah karena minimnya kesadaran dan kapasitas keluarga dalam merawat lansia. Di sisi lain, koordinasi antarinstansi pemerintah juga belum optimal akibat kurangnya sinergi dan ketidakterpaduan data antar lembaga. Selain itu, keterbatasan anggaran menjadi hambatan utama dalam menjangkau seluruh lansia terlantar secara merata. Temuan ini memperlihatkan bahwa keberhasilan program rehabilitasi lansia tidak hanya bergantung pada keberadaan kebijakan, tetapi sangat ditentukan oleh kolaborasi aktor sosial, penguatan kapasitas keluarga, dan alokasi anggaran yang memadai. Oleh karena itu, diperlukan reformulasi strategi yang lebih terstruktur dan inklusif untuk menciptakan layanan sosial yang berkelanjutan bagi lansia.