This Author published in this journals
All Journal Jurnal Abdi Insani
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMBERDAYAAN ISTRI NELAYAN DENGAN LITERASI PEMASARAN DIGITAL DAN PEMANFAATAN LIMBAH RAJUNGAN SEBAGAI PANGAN MICARUKA UNTUK PERCEPATAN BLUE ECONOMY DI DUSUN PASIR PUTIH DESA SUKAJAYA KARAWANG Sianturi, Hendry Roris P; Simanungkalit, Sintha; Dharta, Firdaus Yuni; Mumtaz, Hilmy; Dewi, Nadia Fahira; Hartanti, Puspaningrum Dwi
Jurnal Abdi Insani Vol 12 No 5 (2025): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v12i5.2488

Abstract

Produksi rajungan di Dusun Pasir Putih, Karawang, tergolong tinggi. Namun, masyarakatnya masih berada dalam kategori pra-sejahtera. Permasalahan limbah cangkang rajungan yang tidak terkelola dengan baik juga menyebabkan pencemaran lingkungan di wilayah tersebut. Potensi ekonomi biru belum dimanfaatkan secara optimal, sehingga diperlukan inovasi dalam pengelolaan sumber daya lokal. Untuk mengatasi hal ini, dilakukan program pemberdayaan istri nelayan melalui pelatihan pengolahan limbah rajungan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan istri nelayan dalam memanfaatkan limbah cangkang rajungan menjadi produk pangan inovatif MICARUKA serta memperkuat literasi pemasaran digital. Metode yang digunakan adalah pemberdayaan berbasis masyarakat (PBM) dengan tahapan sosialisasi, pelatihan pembuatan MICARUKA, pelatihan pemasaran digital, penerapan teknologi, dan pendampingan berkelanjutan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan rerata skor pre-test sebesar 72,94 menjadi 88,24 pada post-test, dengan hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi 0,015 (<0,05), yang mengindikasikan adanya perbedaan pengetahuan yang signifikan setelah pelatihan. Istri-istri nelayan berhasil menguasai teknik produksi MICARUKA dan pemasaran digital melalui media sosial serta e-commerce. Pelatihan ini juga membekali peserta dengan keterampilan dalam pengelolaan desain kemasan dan pendaftaran merek produk. Produk MICARUKA berhasil dikembangkan menjadi pangan bernilai gizi tinggi, bernilai ekonomi, dan ramah lingkungan. Kegiatan ini membuktikan bahwa pemanfaatan limbah rajungan melalui pengembangan produk MICARUKA efektif meningkatkan keterampilan, pendapatan, dan ketahanan pangan masyarakat pesisir.