Mitra dari kegiatan pelatihan adalah kelompok tani padi dan masyarakat di Kelurahan Lobusona, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu. Saat ini petani di Kelurahan Lobusona cenderung memilih menggunakan pupuk kimia dari pada pupuk organik. Penyebabnya adalah karena kandungan hara pupuk kimia lebih tinggi, mudah diperoleh secara instan dan harga yang tinggi. Kesulitan mendapatkan pupuk kandang saat musim tanam membuat petani harus tergantung terhadap pupuk kimia yang mahal, sehingga petani mencoba mencari jalan keluar mengurangi ketergantungan terhadap pupuk kimia. Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada tanggal 29 April 2025 diikuti oleh 30 peserta. Pelatihan dilaksanakan dengan cara pemaparan materi mengenai MOL limbah sayuran. beberapa solusi yang coba ditawarkan kepada petani tersebut yaitu: memberikan informasi dan penyuluhan bagi petani mengenai pentingnya peran dan kandungan MOL terutama limbah sayuran, serta manfaat penggunaan MOL limbah sayuran terhadap produksi padi.