Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan numerasi siswa pada materi eksponen kelas X SMA Swasta HKBP Sidorame Medan T.A 2025/2026. Pendekatan penelitian adalah kuantitatif jenis metode quasi experiment. Populasi penelitian yaitu seluruh kelas X, dan sampel penelitian yang terdiri dari 25 siswa kelas X. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes dan observasi. Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji-t berpasangan (Paired Sample t-Test). Hasil penelitian menggunakan uji-t berpasangan didapatkan nilai Sig.(2-tailed) 0,001 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa "tolak Ho" artinya terdapat perbedaan yang signifikan dari hasil belajar kemampuan numerasi antara rata-rata pretest dengan posttest kelas eksperimen. Nilai rata-rata N-Gain score adalah 0,7738 yang termasuk kategori tinggi dan nilai rata-rata tingkat keefektifan 77% dengan kategori ≥ 56 % yang termasuk kriteria efektif. Jika ditinjau dari indikator penetapan efektivitas: (1) Kualitas pembelajaran dengan nilai Sig.(2-tailed) 0,001 < 0,05 dan N-Gain sebesar 77%; (2) Kesesuaian tingkat pembelajaran berada pada kategori “ baik sekali” dengan nilai 3,51; dan (3) Waktu pembelajaran berada pada kategori “baik” dengan nilai 4,7. Maka dapat disimpulkan model pembelajaran berbasis masalah efektif terhadap kemampuan numerasi siswa kelas X SMA Swasta HKBP Sidorame Medan pada materi eksponen.