UMKM Mama Bolu berdiri pada tahun 2013 di Kecamatan Karawaci sebagai tempat oleh-oleh khas Kota Tangerang dan menyisipkan ciri khas Kota Tangerang yaitu “Kota Benteng” didalam nama produk bolu tape nya. Seiring berjalannya waktu, produksi bolu tape di UMKM Mama Bolu mengalami fluktuasi pada jumlah konsumen dan volume penjualan dalam sepuluh tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pemasaran yang efektif berdasarkan faktor internal dan eksternal serta menentukan prioritas strategi pemasaran menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Metode penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan kombinasi metode kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer menggunakan kuesioner, wawancara, dan observasi. Informan di penelitian terdiri dari pemilik, produksi, dan pemasaran di UMKM Mama Bolu serta pelanggan yang berjumlah 12 orang, sementara data sekunder diperoleh dari dokumen internal UMKM dan literatur yang relevan. Teknik analisis yang digunakan meliputi Matriks IFE dan EFE, analisis SWOT, serta perhitungan prioritas strategi dengan AHP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa strategi yang dapat diterapkan yaitu strategi pengembangan pangsa pasar, strategi inovasi produk, dan strategi penguatan hubungan dengan pemasok. Dari strategi yang diidentifikasi, strategi prioritas utama adalah strategi pengembangan pangsa pasar dengan bobot tertinggi sebesar 0,391.