Penelitian ini menganalisis perilaku konsumen mahasiswi terhadap tren busana terkini dalam perspektif maqasid syariah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola konsumsi mahasiswi, faktor-faktor yang mempengaruhi mahasiswi, dan tinjauan maqasid syariah terhadap perilaku konsumen mahasiswi dalam tren busana menurut perspektif maqasid syariah. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang berkaitan langsung dengan objek yang diteliti. Dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa mayoritas mahasiswi ekonomi Islam berperilaku pada kategori sedang sampai tinggi, hal ini menunjukkan bahwa dalam hal pola konsumsi, mahasiswi dinilai belum mampu mengelola pola konsumsi dengan baik. Faktor-faktor yang mempengaruhi mahasiswi ekonomi Islam berperilaku konsumtif terhadap tren busana terkini secara berurutan adalah sebagai berikut: a) Mengikuti tren (44%), b) Ingin tampil beda dengan orang lain (25%), c) Untuk menarik perhatian orang lain (19%), d) Bangga karena penampilannya (13%). Tinjauan maqasid syariah terhadap perilaku konsumen pada mahasiswi ekonomi Islam adalah bahwa perilaku konsumen mahasiswi terhadap fashion bukan didasarkan atas kebutuhan, akan tetapi didorong oleh adanya tren yang semakin berkembang dan karena faktor keinginan pribadi serta berbagai alasan tidak esensial lainnya, sehingga dalam hal ini tidak sesuai dengan ketentuan maqasid syariah. Keywords: Consumer Behavior, Fashion Trends, Maqasid Sharia