Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang mitigasi bencana gempa bumi melalui penyuluhan di SDN 25 Kendari. Metode yang digunakan mencakup edukasi berbasis partisipatif dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan pre-test dan post-test, penyampaian materi, permainan edukatif, dan evaluasi hasil. Penelitian melibatkan 25 siswa kelas V dan menggunakan uji Wilcoxon karena data tidak berdistribusi normal. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan siswa setelah penyuluhan, dengan seluruh peserta mengalami peningkatan skor post-test. Simulasi evakuasi juga dilakukan sebagai bagian dari edukasi praktis. Kegiatan ini terbukti efektif dalam menanamkan kesadaran kesiapsiagaan bencana sejak dini dan mendorong terbentuknya budaya sadar bencana di lingkungan sekolah dasar.