Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGEMBANGAN POTENSI DESA DAN PENGELOLAAN KEUANGAN MENGHADAPI HARI BESAR GEREJAWI (KELOMPOK WADAH PELAYANAN PEREMPUAN DESA MAKUBUBUI) Likumahua, Debby; Talakua, Beatrix A.
MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 6, No 1 (2025): Maret
Publisher : Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69765/mjppm.v6i1.1554

Abstract

Manusia sebagai makhluk hidup, pasti akan memiliki berbagai kebutuhan sebagai penunjang hidup. Hal tersebut sering kita kenal, yakni manusia memiliki kebutuhan pangan, sandang, papan, serta kebutuhan-kebutuhan lain untuk memenuhi kepuasan kebutuhan hidup dengan capaian suatu kemakmuran hidup. Pada dasarnya kehidupan merujuk bagiamana upaya seseorang untuk memenuhi kebutuhannya agar bisa bertahan hidup. Apabila manusia dapat memenuhi kebutuhannya, maka dapat dikatakan, hidupnya telah mencapai kemakmuran. Begitu juga dengan kemakmuran, kemakmuran dapat terjadi, bila sebagian besar kebutuhan hidup manusia terpenuhi. Jika kekayaan merujuk pada suatu arti terpenuhinya sebagian besar kebutuhan hidup manusia, sedangkan kekayaan merujuk pada jumlah harta, atau materi yang dimiliki oleh seseorang. Demikian pula ketika perayaan-perayaan keagamaan (hari-hari besar gerejawi) harus dilaksanakan, banyak kebutuhan-kebutuhan yang harus terpenuhi baik secara orang per orang, keluarga atau kelompok. Contohnya : Perayaan “Orang Sidi” atau “Natal” masyarakat harus menyiapkan anggaran atau dana khusus untuk merayakan acara-acara tersebut. Kegiatan kegiatan ini tidak bisa dilepas pisahkan ketika masyakat tidak mempunyai cukup dana (uang). Terutama ibu-ibu rumah tangga yang harus memberdayakan tenaga dan pikirannya untuk mendapat dana-dana tersebut. Permasalahan yang ditemukan : 1). Potensi desa yang belum terkelola dengan baik., 2). Perencanaan dan Pengelolaan keuangan keluarga pada saat menghadapi hari besar gerejawi. Seperti Sidi Gereja, Hari Natal, Paskah, dan sebagainya. Solusi yang ditawarkan : a). Pelatihan untuk pengembangan potensi desa yang tersedia. b). Memberikan sumbangan pikiran dan pelatihan mengelola keuangan keluarga secara baik untuk menghadapi hari besar gerejawi. Rencana luaran dan target : a). Kelompok Perempuan termotifasi untuk berwirausaha dengan potensi desa yang ada dalam menggunakan konsep modern, dan produk lokal sebagai agen usaha b). Meningkatnya kreatifitas dan kemadirian dalam membuat laporan keuangan keluarga yang sederhana