Nisa’, Zahrotin
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN PEMANDU WISATA BERBASIS SEJARAH LOKAL DAN KONSERVASI LINGKUNGAN DI KAWASAN PANTAI PULAU MERAH, BANYUWANGI Nisa’, Zahrotin; Sulthoni, Ahmad
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 2 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i2.469

Abstract

Pantai Pulau Merah di Banyuwangi merupakan salah satu destinasi wisata yang memiliki potensi besar, baik dari segi sejarah maupun lingkungan alamnya. Namun, potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal, terutama dalam pengembangan sektor pariwisata edukatif yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat lokal. Salah satu kendala utama adalah kurangnya sumber daya manusia yang berperan sebagai pemandu wisata yang memiliki kemampuan dalam menyampaikan informasi secara edukatif, komunikatif, dan berbasis konservasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat sekitar Pantai Pulau Merah agar dapat berperan sebagai pemandu wisata yang memahami aspek sejarah lokal, nilai-nilai kearifan lokal, serta pentingnya pelestarian lingkungan. Metode pelaksanaan meliputi penyampaian materi secara klasikal, pelatihan praktik melalui simulasi lapangan, serta evaluasi menggunakan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan peserta, terutama dalam hal penyusunan narasi wisata, teknik komunikasi dengan wisatawan, serta pemahaman terhadap aspek sejarah dan konservasi lingkungan. Sebagai luaran kegiatan, disusun modul narasi wisata yang dapat digunakan sebagai panduan praktis bagi pemandu wisata lokal. Kegiatan ini tidak hanya memberikan dampak positif terhadap pemberdayaan masyarakat, tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan pariwisata berbasis komunitas yang lebih edukatif, berkelanjutan, dan berorientasi pada pelestarian nilai-nilai lokal.