Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan E-LKPD Berorientasi Learning Cycle 7e pada Submateri Perkecambahan Biji untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Erika Eza Nur Kholifa; Endang Susantini
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol. 14 No. 2 (2025)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v14n2.p305-315

Abstract

Keterampilan proses sains didefinisikan sebagai kemampuan siswa untuk memahami, melakukan pengembangan, serta menggali informasi untuk menemukan pengetahuan dengan penerapan metode ilmiah. Keterampilan berpikir ini sangat penting dilatihkan dalam biologi karena dapat menumbuhkembangkan konsep. Pembelajaran biologi membutuhkan pendekatan dan media pembelajaran yang berdampak secara efektif dalam melatihkan keterampilan proses sains. E-LKPD berorientasi Learning Cycle 7E adalah media belajar yang dapat membantu siswa melatih keterampilan proses sains. Materi biologi yang dibelajarkan menggunakan metode ini adalah perkecambahan biji karena mencakup materi yang kompleks dan memiliki banyak konsep. Penelitian ini bertujuan guna mendeskripsikan kepraktisan dan efektivitas E-LKPD berorientasi Learning Cycle 7E pada sub-materi perkecambahan biji. Rancangan penelitian ini menggunakan One Group Pretest-Posttest Design yang bertempat di SMAN 3 Surabaya pada kelas XII MIPA 2 dengan 35 siswa. Hasil penelitian menunjukkan kepraktisan E-LKPD yang ditinjau berdasarkan dari observasi aktivitas siswa mendapatkan persentase 94% (sangat praktis) dan respon siswa mendapatkan persentase 98% (sangat positif). Sedangkan keefektifan E-LKPD ditinjau berdasarkan hasil belajar siswa yang meningkat dengan rata-rata skor N-Gain 0,92 (tinggi) dan ketuntasan indikator keterampilan proses sains siswa mengalami peningkatan dengan persentase skor 96%. Kesimpulan yang dapat ditarik berdasarkan hasil penelitian yaitu E-LKPD berorientasi Learning Cycle 7E memenuhi syarat untuk dapat diimplementasikan dalam kegiatan belajar guna melatih keterampilan proses sains ditinjau dari segi kepraktisan dan keefektifannya.