<![CDATA[Masalah kebugaran jasmani pada remaja saat ini semakin mengkhawatirkan, terutama karena gaya hidup sedentari dan penggunaan gadget yang berlebihan. Minimnya aktivitas fisik berdampak negatif terhadap tingkat kebugaran siswa, yang berdampak pada kesehatan dan konsentrasi belajar. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi melalui aplikasi aktivitas fisik seperti aplikasi Active Arcade menjadi solusi inovatif dalam pembelajaran PJOK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi Active Arcade terhadap tingkat kebugaran jasmani siswa kelas 8 di SMP Negeri 54 Surabaya. Metode penelitian menggunakan true-eksperimen dengan desain randomized control group pretest-posttest. Tempat penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 54 Surabaya dengan subjek penelitian kelas 8F (31 siswa) sebagai kelas eksperimen dan kelas 8D (30 siswa) sebagai kelas kontrol melalui teknik cluster random sampling. Instrumen pengumpulan data berupa tes Multistage Fitness Test (MFT) untuk mengukur kebugaran siswa. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney. Hasil analisis menggunakan uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi (P-Value) sebesar 0.00<0.05, yang berarti adanya pengaruh siginifikan penggunaan aplikasi Active Arcade terhadap peningkatan kebugaran jasmani siswa dan hasil uji Mann-Whitney menunjukkan nilai signifikansi (P-Value) sebesar 0.00<0.05, yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Selain itu, peningkatan tercatat sebesar 21.46%(kategori rendah) menggunakan uji N-Gain. Dengan demikian, aplikasi Active Arcade terbukti dapat meningkatkan kebugaran jasmani siswa dengan kategori peningkatan rendah.]]>
