Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

High Pressure Pump, Eliminasi Risiko K3 Trucking System pada Pengangkutan Lumpur di Pertambangan Batubara : Penelitian Ardhila Chadarisman; Galih Rakasiwi
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 4 (April 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i4.1079

Abstract

Penanganan lumpur di titik terendah tambang batubara merupakan salah satu tugas yang berisiko dalam operasi pertambangan. Penggunaan truk sebagai alat pengangkutan lumpur di area tersebut dapat menimbulkan risiko kecelakaan dan cedera pada pekerja. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengurangi risiko K3 dan meningkatkan efisiensi penanganan lumpur di titik terendah tambang batubara. Dalam penelitian ini, kami menerapkan high pressure pump sebagai solusi untuk eliminasi risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pengangkutan lumpur menggunakan truk di titik terendah tambang batubara. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen lapangan dan pengukuran performa pompa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan high pressure pump dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan penanganan lumpur. High pressure pump mampu mengurangi risiko kecelakaan pengangkutan lumpur dengan truk, karena lumpur dapat dikeluarkan dengan tekanan tinggi dan jarak jauh dari titik terendah sampai lokasi pembuangan lumpur. Selain itu, high pressure pump juga dapat meningkatkan efisiensi penanganan lumpur dengan mempercepat proses pengangkutan lumpur. Dalam penerapannya, high pressure pump dilengkapi dengan sistem pengontrol tekanan dan debit, sehingga dapat diatur sesuai dengan kondisi lingkungan dan jumlah lumpur yang akan diangkut. Dengan menggunakan high pressure pump sebagai solusi untuk eliminasi risiko K3 pengangkutan lumpur menggunakan truk di titik terendah tambang batubara, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi penanganan lumpur dan mengurangi risiko K3 pada pekerja.