Hasibuan, Marini Dewi Oktaviani
Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Sistem Pemberi Pakan Ikan Otomatis Berbasis IoT Dengan Pengendalian Jumlah Pakan Melalui Smartphone Kesuma, Mezan el-Khaeri; Hasibuan, Marini Dewi Oktaviani
Explore: Jurnal Sistem Informasi dan Telematika (Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika) Vol 16, No 1 (2025): Juni
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/jsit.v16i1.3884

Abstract

Otomatimasasi merupakan sebuah inovasi terbaru dari perkembangan teknologi yang berfungsi untuk memudahkan pekerjaan manusia. Ototimasasi khususnya dalam bidang pemberian pakan otomatis banyak dikembangkan dalam bidang peternakan, seperti budidaya ikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi Pustaka. Metode pengembangan sistem menggunakan metode RnD, yaitu metode yang digunakan untuk meneliti produk dan mengembangkannya kemudian mengujinya, untuk melihat keefektifan produk yang  dibangun. Penelitian ini muncul sebagai sebuah inovasi dari pemberian pakan yang masih dilakukan secara manual dengan mendatangi kolam setiap hari. Hasil yang didapat alat bekerja dengan baik terlihat dari proses pengujian yang dilakukan selama 4 hari alat apakan ikan otomatis ini berhasil mengeluarkan pakan secara otomatis sesuai jadwal. Namun, sistem saat ini belum menggunakan fitur yang dapat mengukur takaran pakan yang keluar. Berangkat dari permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk memantau pengaruh alat pemberi pakan otomatis terhadap perkembangan ikan. Kesimpulan menunjukkan bahwa terdapat kemudahan bagi pengelola kolam dengan adanya alat otomatis ini. Adapun temuan yang didapat yaitu kondisi perkembangan ikan dengan adanya alat ini beragam, ada ikan yang mengalami pertumbuhan cepat dan ada yang lambat. Hal ini terjadi karna pakan yang keluar tidak memiliki takaran, sehingga bisa sedikit atau banyak yang mempengaruhi pertumbuhan beragam tersebut. Untuk itu,  perlu evaluasi untuk pengembangan alat yaitu dengan menerapkan sensor timbangan yang dapat menghitung takaran yang keluar.