Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Komputer Teknologi Informasi Sistem Komputer (JUKTISI)
Delvin Krisnawati Lahagu
Unknown Affiliation
Computer Science & IT Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Education Engineering

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
Analisis Potensi Kerentanan Terhadap Serangan Phishing Pada Website sttsundermann.siakadcloud.com Menggunakan Simulasi Lingkungan Kali Linux dan Ngrok Delvin Krisnawati Lahagu; Deprianus Zalukhu; Fasrian Mauren Niella Hura; Fatarolius Harefa; Putra Barato Telaumbanua; Ofel, Ofelius Laia
Jurnal Komputer Teknologi Informasi Sistem Informasi (JUKTISI) Vol. 4 No. 2 (2025): September 2025
Publisher : LKP KARYA PRIMA KURSUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62712/juktisi.v4i2.398

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi kerentanan terhadap serangan phishing pada website akademik sttsundermann.siakadcloud.com dengan pendekatan simulasi teknis menggunakan sistem operasi Kali Linux dan layanan tunneling Ngrok. Melalui bantuan Social Engineering Toolkit (SET), peneliti berhasil mereplikasi halaman login situs asli dan menyajikannya secara daring menggunakan URL HTTPS sementara yang dihasilkan oleh Ngrok. Halaman tiruan tersebut dirancang agar menyerupai tampilan situs resmi, sehingga ketika target mengakses dan memasukkan data login, informasi tersebut dapat disadap secara real-time melalui terminal Kali Linux. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen teknis dalam lingkungan yang terkendali, bertujuan untuk menguji efektivitas alat dan mengidentifikasi celah keamanan pada sistem informasi kampus. Hasil simulasi menunjukkan bahwa serangan phishing dapat dilakukan dengan efisien dan memiliki potensi tinggi dalam membahayakan keamanan data pengguna, terutama jika sistem tidak dilengkapi dengan mekanisme proteksi seperti autentikasi dua faktor (2FA) atau sistem verifikasi keamanan tambahan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi institusi pendidikan tinggi dalam meningkatkan kesadaran sivitas akademika terhadap ancaman phishing serta mendorong penerapan standar keamanan siber secara menyeluruh dan berkelanjutan.
Co-Authors Deprianus Zalukhu Fasrian Mauren Niella Hura Fatarolius Harefa Ofelius Laia Putra Barato Telaumbanua