<![CDATA[Asam urat merupakan jenis penyakit tidak menular yang memiliki prevalensi sebesar 11,9% di Indonesia. Asam urat terbentuk sebagai hasil dari proses metabolisme tubuh, namun kadarnya harus tetap dalam batas normal. Setiap individu memiliki asam urat dalam tubuhnya karena diproduksi secara normal selama proses metabolisme. Namun, masalah muncul ketika kadar asam urat melebihi batas normal.Tujuan dari Karya Ilmiah Akhir ini adalah untuk melaporkan asuhan keperawatan yang diberikan kepada Ny. H, seorang lansia yang mengalami masalah asam urat, dengan menggunakan metode studi kasus. Dalam pengkajian, Ny. H telah menderita asam urat selama sekitar 8 bulan, dan mengeluhkan nyeri pada area lutut hingga ke betis dengan tingkat nyeri mencapai 6 NRS. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan untuk Ny. H adalah nyeri kronis. Implementasi keperawatan untuk mengatasi nyeri kronis meliputi pemberian edukasi tentang terapi nonfarmakologi serta demonstrasi cara melakukan terapi kompres hangat dengan menggunakan kayu manis selama 15 menit selama 3 hari. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman dan pengetahuan mengenai konsep nyeri, serta terjadi penurunan skala nyeri dari 6 NRS menjadi 4 NRS setelah diberikan terapi nonfarmakologi berupa kompres hangat kayu manis. Disarankan kepada pihak puskesmas untuk melanjutkan intervensi terapi kompres hangat dengan kayu manis serta memberikan saran agar Ny. H merendam kaki dengan air hangat.]]>
