<![CDATA[Stunting merupakan salah satu permasalahan gizi kronis pada balita yang menjadimasalah yang serius di Indonesia. Kondisi ini tidak hanya berdampak pada pertumbuhanfisik, tetapi juga meningkatkan risiko anak mudah terserang penyakit, serta mengalamigangguan perkembangan otak dan kecerdasan. Akibatnya, stunting menjadi ancamanbesar terhadap kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Mengingat besarnya dampakyang ditimbulkan, diperlukan upaya yang tepat untuk mengatasi masalah ini. Salahsatu upaya yang bisa dilakukan dalam pencegahan stunting adalah dengan pendidikankesehatan gizi pada ibu hamil dengan menggunakan media audiovisual yang dapatberpengaruh pada pengetahuan, sikap dan praktik ibu hamil dalam pencegahan stunting.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas edukasi dengan menggunakanmedia audiovisual dalam meningkatkan pengetahuan ibu hamil terkait gizi sebagai upayapencegahan stunting yang dilaksanakan di Puskesmas Kranggan Kota Tangerang Selatan.Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 56 dengan menggunakan desain one group pretest post-test dan dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkannilai p = 0,000 (<0,05) pada setiap dimensi pengetahuan, termasuk pengetahuan secarakeseluruhan. Hal ini menunjukkan bahwa media audiovisual efektif dalam meningkatkanpengetahuan ibu hamil tentang gizi. Hal ini terbukti dengan adanya peningkatan nilai darirata-rata 59,40±18,94 pada saat pre-test kemudian meningkat menjadi rata-rata 98 padasaat post-test Berdasarkan hasil tersebut, media audiovisual dapat direkomendasikansebagai sarana edukasi gizi bagi ibu hamil dalam rangka mencegah stunting]]>
