Agama dapat dipahami sebagai kepercayaan maupun keyakinan untuk membimbing seseorang dalam melakukan aktifitas-aktifitas tertentu. Dalam pengertian ini, agama melekat kepada seluruh manusia tanpa terkecuali bahkan mereka yang dianggap atheis. Agama bagi media massa adalah isu strategis yang menjadi instrumen penting dalam memobilisasi pembaca. Dalam konteks Indonesia, pemahaman agama terbangun dalam beberapa paham yang secara umum terbagi dalam 3 spektrum utama, yaitu fundamentalis, modernis, dan liberal. Dengan adanya representasi agama di media, tentu akan menjadi awal baik untuk menyaring informasi yang diterima oleh masyarakat. Selain itu, dengan hadirnya nilai-nilai agama dalam smedia tentu masyarakat akan lebih nyaman menggali informasi dari media dan tidak akan mudah terprovokasi dengan informasi yang belum jelas akar permasalahannya. Dengan demikian, persepsi masyarakat akan mengalami perubahan bukan lagi menganggap media sebagai ancaman namun mengnggap media sebagai acuan dalam meningkatkan wawasan. Penelitian ini adalah penelitian yang menjelaskan sejarah representasi agama di Media, menjelaskan bentuk-bentuk representasi agama dalam media tradisional dan digital, dan menganalisis pengaruh representasi agama di media terhadap persepsi masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan analisis deskriptif, untuk menggambarkan fenomenaentitas agama dan media, dengan variabel pengamatan kepada hal-hal yang telah ditentukan secaraspesifik. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dan diinterpretasikan dengan menggunakan teknikanalisis deskriptif-kualitatif.