Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penguatan Nasionalisme Sebagai Pencegahan Radikalisme di Lingkungan SMK Negeri 1 Gorontalo Adjie, Zulfikar; Djaafar, Lucyane; Kartoredjo, Vanessa
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 5, No 3 (2025): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v5i3.1620

Abstract

This community service project aims to examine the role of strengthening nationalism in preventing radicalism among students at SMK Negeri 1 Gorontalo. The main focus is on the internalization of national values through a comprehensive educational approach. The methods used include conducting workshops, seminars, developing e-learning modules, and collaborative projects between faculty and students of Universitas Negeri Gorontalo. The results of the study show a significant increase in students' understanding, attitudes, and enthusiasm towards national values. Furthermore, students demonstrated improved ability to identify and counter radical ideologies that threaten national integration. However, the study also identified a major challenge: the gap between the national values taught in school and the social realities faced by students outside the formal educational environment. Therefore, a sustainable approach is needed, one that not only focuses on knowledge transfer but also integrates critical literacy and multi-stakeholder collaboration, including families, communities, and digital institutions. In conclusion, strengthening nationalism through education has proven to be an effective strategy in building students' ideological resilience against radicalism.ABSTRAKPengabdian ini bertujuan untuk melihat peran penguatan nasionalisme dalam upaya pencegahan radikalisme di kalangan pelajar SMK Negeri 1 Gorontalo. Fokus utama diarahkan pada internalisasi nilai-nilai kebangsaan melalui pendekatan pendidikan yang utuh. Metode yang digunakan meliputi pelaksanaan workshop, seminar, pengembangan modul e-learning, serta proyek kolaboratif antara dosen dan mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam hal pemahaman, sikap, dan antusiasme siswa terhadap nilai-nilai nasionalisme. Selain itu, siswa juga menunjukkan kemampuan yang lebih baik dalam mengidentifikasi serta menangkal paham-paham radikal yang mengancam integrasi Nasional. Meski demikian, penelitian ini juga menemukan tantangan utama berupa kesenjangan antara nilai-nilai nasionalisme yang diajarkan di sekolah dan realitas sosial yang dihadapi siswa di luar lingkungan pendidikan formal. Dengan demikian, dibutuhkan pendekatan berkelanjutan yang tidak hanya berbasis pada transfer pengetahuan, tetapi juga mengintegrasikan literasi kritis dan kolaborasi multiaktor, termasuk keluarga, masyarakat, dan institusi digital. Kesimpulannya, penguatan nasionalisme berbasis pendidikan terbukti menjadi strategi yang efektif dalam membentuk ketahanan ideologis pelajar terhadap radikalisme.