Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisa Kepuasan Penggunaan Aplikasi Whoosh dengan Menggunakan Metode Pieces Gaol, Arielson Lumban; Sembiring, Sintaria
Jurnal Inovasi Global Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Inovasi Global
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jig.v3i4.311

Abstract

Pesatnya perkembangan teknologi transportasi di Indonesia mendorong peningkatan kualitas layanan aplikasi pendukung, termasuk aplikasi Whoosh-Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Aplikasi ini memiliki peran penting dalam menyediakan informasi dan kemudahan bagi pengguna. Namun, masih terdapat keluhan terkait kinerja, efisiensi, dan kualitas layanan aplikasi yang perlu dievaluasi lebih lanjut. Riset ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan pengguna aplikasi Whoosh dengan menerapkan metode PIECES, (Performance, Information/Data, Economy, Control/Security, Efficiency, dan Services) serta Application Performance Index (API). Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner berbasis skala Likert dengan melibatkan 384 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Studi ini dilaksanakan pada Desember 2024 hingga Februari 2025 di stasiun kereta cepat Halim Jakarta dan Padalarang Bandung. Hasil penelitian menunjukkan adanya kesenjangan (gap) antara harapan dan kinerja aplikasi, terutama pada aspek layanan (Service) yang memiliki nilai gap terbesar sebesar -0,27. Rata-rata kinerja aplikasi adalah 4,31, sedangkan rata-rata harapan pengguna adalah 4,48, menghasilkan nilai gap rata-rata sebesar -0,15. Selain itu, tingkat kesesuaian rata-rata mencapai 96%, yang menunjukkan bahwa kualitas layanan aplikasi sudah sangat baik dan hampir memenuhi harapan pengguna, meskipun masih ada ruang untuk perbaikan. Pada analisis Importance Performance Analysis (IPA), aspek efisiensi (Efficiency) masuk dalam Kuadran I menunjukkan bahwa faktor memiliki tingkat kepentingan yang tinggi, tetapi kinerjanya masih rendah, sehingga memerlukan perbaikan sebagai prioritas utama.