Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGOLAHAN MINYAK JELANTAH GUNA MENGURANGI PENCEMARAN LINGKUNGAN DI DESA JIRAPAN Qotimatun Puji Rahayu, Fadilah; Wahyu Primadi, Novan; Ibnu Prastomo; Siti Nur Hanifah
Jurnal Al Basirah Vol. 5 No. 1 (2025): Al Basirah
Publisher : LPPM STAIMAS WONOGIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58326/jab.v5i1.353

Abstract

Pembuangan limbah sembarangan sangat berbahaya bagi lingkungan di sekitarnya, terutama ekosistem perairan. Ketika limbah dibuang secara sembarangan ke dalam sungai, danau, atau laut, zat-zat berbahaya di dalam limbah tersebut dapat mencemari air dan merusak kehidupan makhluk hidup di dalamnya, seperti ikan dan tumbuhan air. penting bagi kita untuk membuang limbah dengan benar, seperti menggunakan tempat sampah yang sesuai dan mendaur ulang sampah jika memungkinkan. Berdasarkan data Potensi minyak jelantah di lima kota besar Jawa dan Bali dari sektor RT sebesar 2.847,07 kiloliter/bulan atau 34.164,84 kiloliter/tahun, sedangkan potensi minyak jelantah dari sektor usaha mikro sebesar 1.509,64 kiloliter/bulan atau 18.115,68 kiloliter/tahun. Minyak goreng ini sudah tidak bisa digunakan lagi, jangan dibuang begitu saja karena bisa menjadi limbah berbahaya. Jika minyak goreng dibuang secara sembarangan, misalnya dituangkan ke saluran pembuangan atau dibuang ke sungai, maka bisa mencemari lingkungan. Minyak goreng ini bisa menyumbat saluran air dan mengganggu ekosistem sungai. Selain itu, minyak goreng yang terbuang bisa menjadi sarang bakteri dan menciptakan bau tidak sedap. Sebagai gantinya, minyak goreng bekas sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup dan dibawa ke tempat penampungan limbah minyak. Di sana, minyak goreng bekas akan diolah ulang atau didaur ulang menjadi produk yang berguna, seperti biodiesel atau produk lainnya.. Kegiatan pengabdian masyarakat bertujuan meningkatkan perekonomian desa melalui limbah yang tak berharga sebelumnya. Metode Pengabdian yang digunakan Participatory Action Research (PAR). Metode ini merupakan istilah yang digunakan dalam konteks pengabdian yang berbasis tindakan. Pendekatan berdasarkan aksi partisipasi memfokuskan penelitian pada konteks pemberdayaan masyarakat. Berdasarkan kegiatan yang sudah dilakukan pengabdian masyarakat di Dusun Bangun Harjo, Kecamatan Jirapan, kita bisa mendapatkan beberapa kesimpulan penting bahwa minyak jelantah bisa dijadikan lilin yang ramah lingkungan. Kata kunci: pengolahan, minyak, pencemaran, lilin.
A POLITICAL ETHICS IN FIQH SIYASAH: A STUDY ON THE PRINCIPLES OF MORALITY IN POLITICS Qotimatun Puji Rahayu, Fadilah
Jurnal Ad Dustur Vol. 2 No. 1 (2025): Ad-Dustur
Publisher : Program Studi Hukum Tata Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58326/jad.v2i1.414

Abstract

Ethics plays an important role in the world of politics, especially in the contemporary political context which is often filled with practices that violate norms and ethics. Fiqh, as a discipline that studies Islamic laws, offers ethical guidance in politics. This research focuses on the application of political ethics in Fiqh in a contemporary political context. The Problem Although Fiqh offers guidance on political ethics, its application in contemporary political contexts often encounters challenges, such as highly competitive political systems and differing interpretations of what is considered ethical. This study uses literature research methods, through critical and systematic analysis of various relevant sources of literature on political ethics in Fiqh. The conclusion of this study is that ethical principles in Fiqh, such as fairness, honesty, consultation (shura), and accountability, can help shape politics that is more just, responsible, and oriented to the public interest. However, applying these principles requires a deep understanding of Fiqh and the contemporary political context, as well as a strong commitment to ethics and justice.