Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Risiko Kerja pada Stasiun Kerja Pengemasan PT XYZ Dhea Lidiawati Salsabila; Nur Rahman As’ad
Jurnal Riset Teknik Industri Volume 5, No. 1, Juli 2025, Jurnal Riset Teknik Industri (JRTI)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrti.v5i1.6483

Abstract

Abstrak. PT XYZ adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan distribusi kaos kaki berlokasi di Sumedang. Berdasarkan hasil wawancara terdapat keluhan pada beberapa bagian tubuh terutama pada operator stasiun kerja pengemasan. Keluhan tersebut disebabkan oleh kegiatan pengemasan yang dilakukan secara manual dan berulang. Selain itu, keluhan rasa sakit juga disebabkan oleh fasilitas kerja yang tidak ergonomis. Fasilitas yang tersedia seperti meja yang terlalu rendah, sempit dikarenakan barang dan alat pelengkap pengemasan tidak ada tempat khusus untuk menyimpan, sehingga posisi kerja operator tidak nyaman mengakibatkan posisi kerja membungkuk dan menunduk. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui risiko kerja pada operator pengemasan. Dalam penelitian ini, alat yang digunakan adalah kuesioner Nordic Body Map (NBM) untuk menilai tingkat keluhan tubuh operator dan metode Assessment of Repetitive Tasks (ART) digunakan untuk mengukur nilai risiko kerja. Berdasarkan analisis data, hasil kuesioner menunjukkan bahwa operator mengalami rasa sakit yang sangat mengganggu pada bagian leher, siku, pergelangan tangan dan kaki, bokong/paha dan punggung dengan nilai 9, hasil analisis ART menunjukkan adanya nilai berisiko tinggi dengan skor 31 yang memerlukan perbaikan segera. Abstract. PT XYZ is a company engaged in the production and distribution of socks located in Sumedang. Based on the results of the interview, there were complaints in several parts of the body, especially in the packaging work station operators. These complaints were caused by packaging activities that were carried out manually and repeatedly. In addition, complaints of pain were also caused by non- ergonomic work facilities. The facilities available such as tables that are too low, narrow because there is no special place to store goods and packaging accessories, so that the operator's work position is uncomfortable, resulting in a hunched and bent work position. The purpose of this study was to determine the work risks of packaging operators. In this study, the tool used was the Nordic Body Map (NBM) questionnaire to assess the level of operator body complaints and the Assessment of Repetitive Tasks (ART) method was used to measure the value of work risk. Based on data analysis, the questionnaire results showed that the operator experienced very disturbing pain in the neck, elbows, wrists and feet, buttocks/thighs and back with a score of 9, the results of the ART analysis showed a high- risk value with a score of 31 which required immediate improvement.