<![CDATA[Harga saham merupakan refleksi dari ekspektasi investor terhadap kinerja serta prospek masa depan suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh rasio keuangan yang terdiri atas profitabilitas (Return on Equity), likuiditas (Current Ratio) dan solvabilitas (Debt to Equity Ratio), terhadap harga saham, dengan Price Earning Ratio (PER) sebagai variabel moderasi. Studi dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam indeks IDX Value 30 di Bursa Efek Indonesia selama periode 2021 hingga 2024. Pemilihan sampel dilakukan secara purposive sampling berdasarkan ketersediaan data laporan keuangan tahunan, sehingga diperoleh 64 observasi dari 16 perusahaan selama 4 tahun. Data bersumber dari laporan tahunan yang diakses melalui laman resmi Bursa Efek Indonesia. Analisis data menggunakan teknik regresi data panel dengan kombinasi regresi dengan variable moderasi. Estimasi terbaik dipilih melalui uji Chow, uji Hausman dan uji Lagrange Multiplier. Software yang digunakan adalah EViews 12. Hasil pengujian estimasi direkomendasikan Random Effect Model (REM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa CR dan DER memiliki pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap harga saham, sedangkan ROE menunjukkan pengaruh positif yang signifikan. Analisis moderasi memperlihatkan bahwa PER tidak berperan sebagai variabel yang dapat memoderasi hubungan antara ROE, CR maupun DER terhadap harga saham secara parsial. Kesimpulan dari penelitian ini menggarisbawahi bahwa PER belum dapat dijadikan faktor penentu dalam memperkuat atau memperlemah pengaruh rasio keuangan terhadap harga saham dalam indeks tersebut.]]>
