Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Nightingale: Journal of Nursing Jurnal Riset Multidisiplin Edukasi
Marnas
Unknown Affiliation
Nursing Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
ANALISIS RASIO KEUANGAN PASCA AKUISISI PADA PT GARUDAFOOD PUTRA PUTRI JAYA TBK PERIODE 2020-2024 Natalia Wulandari; Marnas; Prayetno Agustinus Sitanggang
Jurnal Riset Multidisiplin Edukasi Vol. 2 No. 10 (2025): Jurnal Riset Multidisiplin Edukasi (Edisi Oktober 2025)
Publisher : PT. Hasba Edukasi Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71282/jurmie.v2i10.1115

Abstract

This study aims to analyze the development of financial ratios of PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk after the acquisition during the 2020-2024 period. The ratios examined include the Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), Total Asset Turnover (TATO), and Return on Assets (ROA), using a descriptive quantitative approach. Data were obtained from the company's financial statements and analyzed to observe the trend of each ratio over five years. The results indicate that the Current Ratio fluctuated and tended to decline in the final year. The Debt to Equity Ratio decreased in several periods, yet the company remained dependent on debt. The Total Asset Turnover improved toward the end of the period, although asset utilization had not reached an optimal level. The Return on Assets showed a gradual increase, indicating better asset efficiency These findings suggest that the company needs to strengthen current asset management, enhance asset utilization efficiency, and maintain a balanced capital structure between equity and debt to maximize the positive impact of the acquisition. This study provides an academic contribution as empirical evidence that the acquisition influences changes in the company’s financial ratios during the post-acquisition period.
SELF EFFICACY RISIKO KRITIS HIPERTENSI PADA LANSIA PENDIRITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS PAAL LIMA KOTA JAMBI Iswadi; Marnas
Nightingale: Journal of Nursing Vol. 3 No. 2 (2024): Nightingale: Journal of Nursing
Publisher : Universitas Adiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beberapa hasil penelitian menyebutkan Self Efficacy sebagai salah satu metode yang dianggap mampu merubah perilaku pengetahuan dan kepatuhan berobat penderita hipertensi agar terhindar dari krisis hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan self efficacy dengan kejadian krisis hipertensi pada lansia. Metode kajian dengan pendekatan kualitatif yang disajikan secara deskriptif survey baik data primer maupun data sekunder melalui kuesioner pada 133 responden yang diambil secara purposive sampling. Hasil Penelitian didapatkan dari 133 reponden ada 46,6 % responden penderita hipertensi berada pada tingkat risiko krisis hipertensi dengan Tekanan Diastolik > 100 mmHg dan Tekanan Sistolik > 180 mmHg, terbanyak pada lansia perempuan 64,7%. Ditemukan 37,7 % penderita krisis hipertensi dengan self efficacy baik dan 62,3 % lansia krisis hipertensi dengan self efficacy kurang baik. Analisa statistik bivariat didapatkan p-value 0.001 (<0.05) dengan QR: 3.527. Artinya ada hubungan yang signifikan antara self efficacy dengan risiko krisis hipertensi pada lansia di Puskesmas Paal Lima Kecamatan Kota Baru Kota Jambi dengan rasio kejadian krisis hipertensi 3 kali lipat cenderung berisiko terjadi pada lansia penderita hipertensi yang memiliki self efficacy kurang baik. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa pentingnya peningkatan self efficacy lansia penderita hipertensi dimaksudkan agar mereka mampu berkontribusi bagi dirinya sendiri dalam mengatur prilaku kesehatan dan berbagai hal yang mendukung keberlangsungan kesehatannya, kepatuhan dalam pengobatan dan ketekunan kontrol kesehatan, sehingga sedini mungkin terdeteksi dan terhindar dari ancaman krisis hipertensi.
Co-Authors Iswadi Natalia Wulandari Prayetno Agustinus Sitanggang