Mengenal Bahasa Indonesia yang baik dan benar sejak dini merupakan hal yang penting, dikarenakan dewasa ini banyak sekali Bahasa Indonesia yang kurang tepat namun sudah dianggap lumrah di masyarakat. Oleh sebab itu pembinaan ini dilahirkan. Tujuan utama dari pembinaan ini adalah untuk membantu anak–anak dalam mempelajari Bahasa Indonesia sebagai Bahasa kedua mereka, terutama bagi anak–anak yang menggunakan Bahasa sunda sebagai Bahasa ibu. Metode pembinaan yang digunakan adalah pendekatan interaktif dengan media visual dan kegiatan bermain Bahasa. Materi pembinaan mencakup pengenalan kosakata, suku kata, dan penyusunan kalimat sederhana. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pendekatan kontekstual dan menyenangkan mampu meningkatkan ketertarikan serta kemampuan berbahasa anak–anak secara bertahap. Pembinaan ini membuktikan bahwa dengan metode yang tepat, anak–anak dapat memahami struktur dasar Bahasa Indonesia dengan lebih efektif.