Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Use of Simile in Al-Mutanabbi’s Poem Araqqu ‘Alā Araqin Wa Mithlī Ya‘Raqu And Its Intended Function: a Study in Arabic Rhetoric (Ilm Al-Bayān) Andriana, Lilian; Rohanda, Rohanda
Gunung Djati Conference Series Vol. 55 No. 1 (2025): International Conference on Language Learning and Literature (ICL3)
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study examines the forms of tasybih (simile) found in the poem Araqqu ‘alā araqin wa mithli ya‘raqu by Al-Mutanabbi and the purposes of their usage, viewed through the lens of balaghah, specifically the branch of ‘ilm al-bayan. The poem is selected for its deep emotional expression conveyed through aesthetic and rhetorical language devices, particularly similes. The research employs a qualitative method with a descriptive-analytical approach and uses library research as the main data collection technique. The data consist of poetic lines containing elements of tasybih, which are analyzed to identify the types—such as tasybih mursal, muakkad, tamtsil, and dhamniy—and to interpret their meanings and functions within the poetic context. The results show that Al-Mutanabbi uses tasybih not only as an element of linguistic beauty but also as a means to intensify emotional expression, clarify the nature of the musyabbah, affirm qualitative meanings, and enhance the persuasive and imaginative impact of the poem. Thus, the use of tasybih in this poem demonstrates Al-Mutanabbi’s mastery in combining aesthetic power and depth of meaning through classical Arabic structures.
Representasi Alam Bawah Sadar dan Majaz dalam Lagu Qalbi Fil Madinah Karya Maher Zain Wahidah, Izzatin Awalia; Andriana, Lilian; Qotrun Nada, Dzifriya; Maulana, M. Hijaj Jirjis; Akmaliyah, Akmaliyah
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 2 (2025): (Desember) Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora
Publisher : CV Insan Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57248/jishum.v4i2.713

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk memahami bagaimana ekspresi spiritual dan emosional dalam karya musik religius diwujudkan melalui mekanisme psikologis dan perangkat kebahasaan. Lagu “Qalbi Fil Madinah” karya Maher Zain dipilih karena memuat simbol-simbol bahasa dan ungkapan religius yang menggambarkan hubungan batin manusia dengan Nabi Muhammad SAW. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis representasi alam bawah sadar melalui pendekatan psikoanalisis Sigmund Freud serta mengidentifikasi penggunaan majaz berdasarkan teori balaghah. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan analisis isi terhadap kutipan lirik lagu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika kejiwaan penyair bergerak dari dorongan emosional (id) menuju keseimbangan moral-spiritual (superego) melalui proses sublimasi, di mana rasa cinta dan kerinduan kepada Rasulullah SAW dialihkan ke dalam bentuk ibadah dan doa. Analisis majaz mengungkap dominasi isti‘ārah dan kināyah yang berfungsi memperindah makna serta memperkuat nuansa spiritual lagu. Ungkapan seperti qalbī fī al-madīnah dan ṭāha nūr al-‘ayn mencerminkan hubungan simbolik antara bahasa dan pengalaman batin. Dengan demikian, lagu ini menjadi bentuk ekspresi estetis sekaligus refleksi psikologis yang menunjukkan bagaimana bahasa kias dapat menjadi media sublimasi perasaan religius dalam karya sastra modern.