Penelitian ini dilatarbelakangi adanya kreativitas guru yang sedang berproses untuk menerapkan program literasi sekolah yang dijalankan oleh SD Islam Al-Azhar 47 Samarinda dengan membiasakan siswa untuk membaca buku sekitar 30 menit setelah pembelajaran berakhir. Program literasi tersebut yaitu buku “aku bisa baca”. Maka peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut untuk mengetahui kreativitas guru dalam mengembangkan minat baca siswa di SD Islam Al-Azhar 47 Samarinda dan faktor penghambat dan pendukungnya.Penelitian ini dilatarbelakangi adanya kreativitas guru yang sedang berproses untuk menerapkan program literasi sekolah yang dijalankan oleh SD Islam Al-Azhar 47 Samarinda dengan membiasakan siswa untuk membaca buku sekitar 30 menit setelah pembelajaran berakhir. Program literasi tersebut yaitu buku “aku bisa baca”. Maka peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut untuk mengetahui kreativitas guru dalam mengembangkan minat baca siswa di SD Islam Al-Azhar 47 Samarinda dan faktor penghambat dan pendukungnya.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi, kemudian dianalisis menggunakan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kreativitas yang dimiliki guru yaitu mengelola kelas dengan baik, memberikan kegiatan positif sebelum membaca, menerapkan program literasi, menyediakan berbagai buku menarik, menggunakan metode, dan media menarik, Memberikan reward kepada siswa, memanfaatkan sumber daya teknologi. Adapun faktor penghambatnya tantangan guru memahami karakter siswa, Keterbatasan waktu di sekolah, kurangnya pengetahuan guru untuk menentukan ide baru, dan terdapat buku yang kurang menarik karena dibaca berulang kali. Faktor pendukung terdapat pelatihan pengembangan untuk guru, terdapat sumber daya teknologi, tersedia buku penunjang membaca pemula, terdapat poster dan kata bergambar menarik, tersedia pojok baca kelas, dan sarana prasarana sekolah yang menunjang.