Penelitian ini mengkaji konsep Birrul Walidain (berbakti kepada orang tua) secara mendalam melalui pendekatan tafsir tematik terhadap ayat-ayat Al-Qur'an. Tujuan utama penelitian ini adalah mengungkap berbagai dimensi, urgensi, dan implikasi perintah berbakti kepada orang tua sebagaimana dipresentasikan dalam Kitab Suci. Dengan menganalisis ayat-ayat terkait secara komprehensif, studi ini menyoroti bagaimana Al-Qur'an menempatkan Birrul Walidain sebagai salah satu amal ibadah paling mulia yang seringkali disandingkan dengan tauhid. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Al-Qur'an tidak hanya memerintahkan berbakti, tetapi juga merinci bentuk-bentuk bakti, etika berinteraksi, serta konsekuensi duniawi dan ukhrawi bagi yang melaksanakannya maupun yang durhaka. Pemahaman ini krusial untuk membangun karakter Muslim yang saleh dan memperkuat struktur sosial yang harmonis.