Masyarakat yang berdaya secara ekonomi adalah masyarakat yang mandiri, mampu memenuhi kebutuhannya sendiri, dan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mendukung dan meningkatkan pendapatan rumah tangga. Di Dusun Turcanan, sebagian besar penduduk bekerja sebagai buruh tani berpenghasilan rendah, dan hanya sebagian kecil yang berwirausaha. Menanggapi hal ini, mahasiswa Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Universitas Janabadra melaksanakan inisiatif pemberdayaan ekonomi yang menyasar ibu rumah tangga setempat, khususnya anggota PKK (Gerakan Kesejahteraan Keluarga). Kegiatan tersebut meliputi program pelatihan pembuatan sabun cuci piring sebagai langkah awal untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan perempuan di masyarakat. Tujuan utama inisiatif ini bukan hanya untuk memproduksi sabun cuci piring, tetapi juga untuk memotivasi dan mendorong perempuan mengembangkan keterampilan kewirausahaan dan mengadopsi pola pikir produktif. Program ini dilaksanakan melalui serangkaian kegiatan yang meliputi sesi edukasi, demonstrasi, praktik langsung, dan pendampingan. Peserta diharapkan tidak hanya memperoleh pengetahuan teknis pembuatan sabun, tetapi juga mulai berpikir kreatif dan mandiri. Hasil menunjukkan peningkatan antusiasme dan pemahaman anggota PKK terhadap proses pembuatan sabun. Lebih penting lagi, pelatihan ini memicu keinginan untuk mengeksplorasi produksi produk rumah tangga lainnya sebagai potensi usaha kecil. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi pengembangan kewirausahaan berkelanjutan, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan ekonomi keluarga dan masyarakat luas di Dusun Turcanan.