Pemanfaatan media pembelajaran terbukti krusial dalam menunjang aktivitas belajar siswa yang memiliki hambatan intelektual. Studi ini dilakukan untuk mengkaji secara mendalam bagaimana strategi yang digunakan guru serta tantangan yang mereka hadapi dalam mengintegrasikan media audio visual dalam pembelajaran matematika bagi siswa berkebutuhan khusus. Dalam studi ini, peneliti mengadopsi metode kualitatif deskriptif. Proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi lapangan secara langsung, serta telaah terhadap dokumen-dokumen pendukung. Selanjutnya, data yang terkumpul dianalisis dengan pendekatan kualitatif untuk menggambarkan temuan secara mendalam. Penelitian ini menitikberatkan pada dua aspek utama: 1) bagaimana guru merancang dan menerapkan media audio visual dalam mengajarkan matematika kepada siswa dengan disabilitas intelektual, dan 2) hambatan yang muncul dalam proses tersebut. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa meskipun penggunaan media audio visual memberikan dampak positif seperti meningkatnya fokus, semangat belajar, serta kemampuan kognitif dasar siswa, pelaksanaannya masih terkendala oleh faktor teknis dan keterbatasan fasilitas pendukung.