sabil, vallisya sabrina
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN TERAPI BERMAIN MEWARNAI CRAYON UNTUK MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PADA ANAK PRASEKOLAH DI RUMAH SAKIT INDRIATI sabil, vallisya sabrina; Wahyudi, Totok; Probowati, Rovica; Putri, Rosalia Dian Arsyta
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i3.47822

Abstract

Pada usia prasekolah, aktivitas fisik pada anak meningkat yang menyebabkan anak sering kelelahan dan menyebabkan rentan terserang penyakit akibat sistem imun belum stabil sehingga daya tahan tubuh melemah yang mengharuskan anak untuk menjalani hospitalisasi. Masalah utama hospitalisasi anak yaitu terjadinya kecemasan. Salah satu cara untuk menurunkan kecemasan yaitu dengan penerapan terapi bermain merwarnai dengan crayon Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil penerapan setelah dilakukan terapi bermain mewarnai crayon untuk tingkat kecemasan anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi di ruang sakura 11 rumah sakit indriati solobaru Metode penelitian ini studi kasus, dilakukan kepada 2 responden An.N dan An.B dengan permasalahan kecemasan, takut saat hospitalisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat kecemasan yang diukur menggunakan alat ukur Preschool Anxiety Scale (PAS) pada anak usia prasekolah dengan intervensi selama 3 hari dan durasi penerapan 30 menit, An.N dan An.B sebelum dilakukan terapi bermain mewarnai crayon yaitu skor 46 dan 42 (kecemasan berat) dan sesudah dilakukan terapi bermain mewarnai crayon yaitu skor 17 dan 15 (kecemasan ringan). Kesimpulan terapi bermain mewarnai crayon berpengaruh terhadap penurunan tingkat kecemasan pada anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi. Terapi bermain mewarnai crayon berpengaruh terhadap penurunan tingkat kecemasan pada anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi.