Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai moral yang terdapat dalam novel Hi, Serana Adreena karya Gisel A. Orealine serta mengkaji implikasinya terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia di tingkat sekolah menengah atas. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analisis melalui perspektif psikologi sastra yang membedakannya dari kajian sosiologis sastra pada penelitian sebelumnya. Sumber data utama dalam penelitian ini adalah novel Hi, Serana Adreena, sedangkan data penelitian berupa kutipan-kutipan narasi maupun dialog yang mengandung nilai-nilai moral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat berbagai nilai moral yang terkandung dalam novel, meliputi kejujuran, tanggung jawab, kasih sayang, keberanian, dan toleransi yang dikategorisasi dalam tiga dimensi: hubungan manusia dengan diri sendiri, hubungan manusia dengan manusia lain, dan hubungan manusia dengan Tuhan. Kebaruan penelitian terletak pada penerapan pendekatan psikologis sastra untuk menganalisis kompleksitas kejiwaan tokoh dalam menghadapi dilema moral, serta fokus pada novel kontemporer yang merepresentasikan nilai moral generasi milenial. Nilai-nilai tersebut ditampilkan melalui tokoh, alur cerita, dan konflik yang dihadapi oleh tokoh utama. Novel ini memiliki potensi sebagai media pembelajaran inovatif dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, khususnya pada aspek apresiasi sastra yang dapat menumbuhkan karakter empati, tanggung jawab, dan ketahanan mental peserta didik, serta mengembangkan kemampuan literasi emosional dan pemahaman teks sastra secara mendalam. Dengan demikian, novel Hi, Serana Adreena tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai instrumen pendidikan karakter yang efektif dalam proses internalisasi nilai-nilai positif melalui pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis psikologi sastra di sekolah.