P, Djandjang
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penyuluhan Metode Akupresure untuk Mengatasi Nyeri Haid pada Remaja Nor Aini; Regitha Cahya, Venny Thrissia; Maimunah; Tri Wahyuni S; P, Djandjang; Suprapti; Haniah, Siti; Salafas, Eti
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 4 No. 1 (2025): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menstrual pain (dysmenorrhea) refers to pain or cramps in the lower abdomen that occur before or during menstruation. This condition is very common among women and can range from mild to severe, often interfering with daily activities. This community service activity aimed to improve adolescents’ knowledge and skills in alleviating menstrual pain symptoms through acupressure techniques. The activity was conducted in two different locations: in Kelincauan Village, Sekatak Subdistrict, Bulungan Regency, North Kalimantan Province on May 31, 2025, involving 11 female adolescents, and in Gununggempol Village, Jumo Subdistrict, Temanggung Regency, Central Java Province on June 4, 2025, with 15 female adolescent participants. The methods used included education, hands-on training, and evaluation through pre-tests and post-tests. The evaluation results showed a significant increase in participants’ knowledge of acupressure, from low to high categories after the intervention.   Abstrak Nyeri haid (dismenore) adalah nyeri atau kram di perut bagian bawah yang dirasakan sebelum atau selama menstruasi. Kondisi ini sangat umum dialami wanita dan bisa bersifat ringan atau berat, nyeri haid dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan remaja untuk meringankan gejala nyeri haid melalui teknik akupresur. Kegiatan dilaksanakan di dua tempat berbeda yaitu Desa Kelincauan Kecamatan Sekatak Kabupaten Bulungan Provinsi kalimantan utara di tanggal 31 Mei 2025 dengan jumlah peserta 11 remaja putri dan  di Desa Gununggempol, Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung Jawa Tengah dilaksanakan pada tanggal 4 Juni 2025 dengan jumlah peserta 15  remaja putri. Metode yang digunakan meliputi edukasi, pelatihan langsung, serta evaluasi melalui pre-test dan post-test. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta mengenai akupresur, dari kategori rendah menjadi tinggi setelah dilakukan  intervensi.