<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran motivasi kerja dalam upaya meningkatkan produktivitas karyawan pada bagian administrasi di Mitra10 Kota Tangerang Selatan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari tujuh orang karyawan administrasi yang memiliki posisi dan masa kerja yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja karyawan dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain tanggung jawab individu, pencapaian prestasi, pengembangan diri, dan kemandirian dalam bekerja. Karyawan yang memiliki tingkat motivasi tinggi cenderung menunjukkan peningkatan dalam efisiensi, efektivitas, dan kualitas kerja. Sebaliknya, penurunan motivasi terjadi karena kurangnya pelatihan, minimnya penghargaan atas kinerja, komunikasi internal yang belum optimal, serta tidak terlibatan dalam pengambilan keputusan. Pemanfaatan teknologi baru dan penerapan pelatihan yang relevan, khususnya yang berkaitan dengan SOP dan sistem administrasi, terbukti dapat meningkatkan pemahaman serta kemampuan teknis karyawan. Selain itu, penciptaan lingkungan kerja yang positif, kolaboratif, dan didukung oleh kepemimpinan manajer yang komunikatif dan apresiatif, mampu meningkatkan semangat kerja dan loyalitas karyawan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa motivasi kerja merupakan salah satu faktor kunci dalam meningkatkan produktivitas kerja di bagian administrasi. Oleh karena itu, perusahaan disarankan untuk meningkatkan efektivitas pelatihan, memperbaiki sistem komunikasi dan penghargaan, serta menciptakan suasana kerja yang mendukung pertumbuhan profesionalisme karyawan]]>
