Alifah, Yosiana Nur
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI DENGAN MOTIVASI KADER POSYANDU LANSIA DALAM MELENGKAPI PENGISIAN KARTU MENUJU SEHAT Alifah, Yosiana Nur; Iskandar, Asep; Kusumawardani, Lita Heni
Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI) Vol 10, No 2 (2025)
Publisher : Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32419/jppni.v10i2.640

Abstract

Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara persepsi dengan motivasi kader posyandu lansia dalam melengkapi pengisian Kartu Menuju Sehat (KMS). Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik sampling menggunakan total sampling dengan jumlah responden 103 orang. Instrumen penelitian berupa kuesioner persepsi dan motivasi yang menggunakan skala likert. Analisis menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji Somers’d. Hasil: Hasil univariat menunjukkan karakteristik responden mayoritas berusia 45 – 55 tahun. Mayoritas kader berpendidikan terakhir SMA ibu rumah tangga dengan pendapatan < UMK Banyumas tahun 2024. Mayoritas kader sudah menjabat ≥ 3 tahun. Kader sudah pernah mengikuti pelatihan mengenai tata cara pengisian KMS lansia. Selain itu, semua kader telah mendapatkan insentif dan mayoritas mendapatkan satu tahun sekali. Mayoritas kader memiliki persepsi dengan kategori sedang sebesar 85,4% dan motivasi dengan kategori rendah sebesar 56,3%. Analisis uji Somers’d diperoleh hasil nilai p-value = 0,001 (p<0,05) yang menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara persepsi dan motivasi kader dalam melengkapi pengisian KMS. Kekuatan hubungan termasuk dalam kategori sedang dengan nilai r = 0,429 dan menunjukkan arah hubungan positif. Diskusi: Motivasi kader posyandu lansia yang rendah dalam melengkapi pengisian KMS menghambat pemantauan kesehatan lansia. Motivasi ini dipengaruhi oleh persepsi keyakinan diri kader terhadap kemampuan yang dimiliki. Kesimpulan: Semakin baik persepsi kader, maka motivasi kader dalam melengkapi pengisian KMS cenderung meningkat.Kata Kunci: Kader, Kartu Menuju Sehat (KMS), motivasi, persepsi, posyandu lansia.